Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persiapan PON, Atlet Jabar Berlebaran di Korea

Kompas.com - 16/07/2014, 08:54 WIB

BANDUNG, Kompas.com -  Sejumlah atlet panahan dan atletik Jawa Barat yang dipersiapkan untuk PON 2016 dipastikan berlebaran di Gyeongsangbuk-do Korea Selatan karena masih menjalani latihan di Negeri Gingseng itu.

"Ada tujuh atlet panahan yang saat ini berlatih di Korea, dari atletik juga di sana. Mereka dipastikan berlebaran di Korea," kata pelatih Panahan Jabar Asep Rahmat di Bandung, Rabu (16/07/2014).

Atlet atletik dan panahan merupakan atlet Jabar gelombang pertama yang berangkat berlatih ke Korea Selatan. Mereka akan berada di Negeri Gingseng itu selama dua bulan.

"Ini bukan kali pertama atlet Jabar menjalani latihan di Korea saat Bulan Ramadhan, namun bedanya kali ini atletik dan pahanan berlebaran di sana, sedangkan dulu pulang sebelum Lebaran, bahkan bertepatan hari Lebaran," kata Asep.

Ia menyebutkan cukup terbantu dengan adanya program kerja sama khusus dengan negara Korea Selatan. Karena saat ini cabor panahan termasuk kedalam tim sentralisasi bersama sembilan cabor lainnya.

"Panahan merupakan salah satu cabang yang masuk program pelatihan dengan Korea, setelah Lebaran kami akan mengirim enam atlet lagi," katanya.

Sebelumnya, panahan telah mengirimkan atletnya sebanyak tujuh orang. Sedangkan pada bulan September nanti, menurut rencana akan kembali mengirimkan atletnya sebanyak enam orang. "Jadi nanti setelah Lebaran kita akan memberangkatkan lagi enam orang. Jadi totalnya ada 13 orang atlet yang berlatih di Korea belum termasuk atlet pahanan," ujar Asep.

Terkait latihan selama Bulan Ramadhan, menurut Asep terus dilakukan seperti biasanya, namun porsi latihan dan jadwal latihannya diubah. "Untuk jadwal latihan, hanya dirubah waktunya saja yang lebih siang. Untuk porsi tetap dari Senin sampai Jumat", katanya.

Sedangkan para atlet yang berada di Bandung, akan tetap dipantau perkembangan kemampuannya melalui berbagai kejuaraan lokal atau nasional seperti Kejuaraan Piala Gubernur dan Porda Bekasi 2014. "Sejauh ini tidak ada kendala, hanya perbedaan domisili dari para atlet sedikit mengurangi efektivitas dari pelatda ini," katanya menambahkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

Liga Champions
Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Timnas Indonesia
Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Liga Indonesia
Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com