Juara Wimbledon Terima Ancaman Teror

PRAGUE, Kompas.com - Kepolisian Republik Ceko menangkap seorang pria yang disebut melakukan ancaman melalui telepon kepada juara Wimbledon, Petra Kvitova.

Pria beruisa 53 tahun ini tidak berbicara langsung dengan Kvitova namun merekam pesan bernada ancaman untuk juara Wimbledon 2011 dan 2014 tersebut.

Ia ditangkap tiga jam setelah menelepon dan diancam hukuman penjara selama tiga tahun jika terbukti bersalah. Jurubicara polisi, Gabriela Holcakova, menolak memberi komentar tentang kasus ini.

Awal pekan ini, Kvitova sempat mendapat kecaman di negaranya setelah berencana pindah ke Monako untuk menghindari pajak yang tinggi. Anggota parlemen negara tersebut bahkan meminta agar status kewarganegaraan Kvitova dicabut.

Kasus ini kemudian melibatkan Perdana menteri Republik Ceko, Bohuslav Sobotka yang langsung menolak ide pencabutan kewarganegaraan Kvitova tersebut.