JAKARTA, KOMPAS.com — Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, gagal mempertahankan gelar juara turnamen Jepang Terbuka Superseries setelah dikalahkan ganda Korea, Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong, Minggu (15/6/2014).
Dalam pertandingan final yang berlangsung di Tokyo Metropolitan Gymnasium ini, Hendra/Ahsan menyerah dalam dua gim 12-21, 24-26.
Di gim pertama, pasangan Korea mendominasi pertandingan sepenuhnya. Pukulan Hendra/Ahsan sama sekali tidak menyulitkan pasangan Korea ini, bahkan sering melakukan unforced error. Hendra/Ahsan menyerah 12-21.
Pada gim kedua, pasangan Indonesia mampu keluar dari tekanan dan memimpin 19-16 hingga game point 20-18. Namun, pasangan Korea ini mampu mengatasi ketertinggalan dan memaksa deuce 20-20 hingga 22-22. Bahkan, mereka mampu menutup pertandingan 24-22 saat satu pukulan Ahsan gagal.
Dengan hasil ini, tim Indonesia gagal membawa gelar dari Jepang Terbuka Superseries tahun ini. Empat gelar yang sudah diperebutkan dibagi rata empat negara: Tiongkok, Jepang, Malaysia, dan Korea.
Satu nomor final yang belum dilangsungkan adalah nomor ganda campuran antara unggulan pertama asal Tiongkok, Zhang Nan/Zhao Yunlei, yang menghadapi ganda Jerman, Michael Fuchs/Birgit Michels.
Hasil final Jepang Terbuka Superseries:
Xuerui Li [Tiongkok/1]-Tau Tzu Ying Tai [Taiwan/6] 21-16 21-6
Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi [Jepang/3]-Reika Kakiiwa/Miyuki Maeda [Jepang/4] 21-13 21-17
Lee Chong Wei [Malaysia/1]-Hu Yun [Hong Kong/8] 21-14 21-12
Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong [Korea/5]-Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan [Indonesia/1] 21-12 26-24