ACCRA, Kompas.com - Polisi Ghana melakukan penyelidikan kematian seorang asisten wasit atau penjaga garis yang dikabarkan mengalami tindak kekerasan dalam sebuah pertandingan sepakbola domestik negara tersebut.
Kwame Andoh Kyei meninggal dunia Jumat pekan lalu. Ia dikabarkan menerima tindak kekerasan saat menjadi asisten wasit dalam pertandinag divisi dua di kota Bordie, Ghana pada 2 Maret lalu.
Jurubicara asosasi sepakbola Ghana, Ibrahim Sanie Daara mengatakan Kyei mendapat serangan dari para pemain, namun tidak mendapat perawatan setelah kejadian.
Jurubicara kepolisian setempat, Olivia Adiku mengatakan pihaknya tengah menanti hasil otopsi yang akan dilakukan pekan ini. Menurut jurubicara kepolisian, Olivia Adiku, pihaknya belum tahu pasti apakah Kyei meninggal dunia akibat cedera yang dialaminya karena tindak kekerasan tersebut.
"Sampai saat ini, kami juga belum dapat memastikan apakah pelaku tindak kekerasan ini pihak tuan rumah atau tim tamu," kata Daara.
Adiku juga menyebut polisi tidak bertugas menjaga pertandingan pada 2 Maret lalu tersebut karena tidak ada permintaan dari pihak panitia penyelanggara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.