Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

FBI Curigai Pertandingan Muhammad Ali Vs Sonny Liston

Kompas.com - 26/02/2014, 14:39 WIB
KOMPAS.com — Pertandingan Muhammad Ali saat dia meraih gelar juara dunia untuk kali pertama pada 25 Februari 1964 tengah diselidiki oleh FBI. Ketika itu, petinju yang dulunya bernama Cassius Clay tersebut menang TKO atas Sonny Liston.

Liston yang difavoritkan menang justru mundur setelah ronde ketujuh. Ali yang ketika itu berusia 22 tahun akhirnya keluar sebagai juara dunia kelas berat. Sebelum bertemu Liston, Ali sudah menjalani 19 pertandingan dan tak pernah terkalahkan.

Liston mengaku merasakan sakit pada bahu sehingga memutuskan untuk mundur. Ini adalah kekalahan kedua bagi Liston setelah 37 kali bertanding.

Ketika itu, FBI yang dikepalai John Edgar Hoover mencurigai adanya pengaturan hasil pada pertandingan yang berlangsung di Miami tersebut. Tersangkanya adalah penjudi Las Vegas, Ash Resnick. Namun, hingga saat ini belum ada bukti yang menguatkan kecurigaan tersebut.

Kecurigaan awal muncul setelah ada memo tertanggal 24 Mei 1966 yang berisi wawancara dengan penjudi asal Houston, Barnett Magids, yang yakin bahwa Liston akan menang. Magids mengaku berbicara dengan Resnick pada hari pertandingan. Ia mendapat masukan untuk tidak bertaruh pada pertandingan tersebut.

"Sekitar siang hari sebelum pertandingan, (Magids) menelepon Resnick. Ketika itu, Resnick menyarankannya untuk tidak bertaruh, tetapi tonton saja pertandingan tersebut di televisi berbayar, dan dengan begitu dia akan tahu alasannya. Dia (Resnick) tidak bisa menjelaskan hal tersebut lebih jauh ketika itu," demikian tertulis dalam memo tersebut.

"Magids melihat pertandingan tersebut di televisi dan segera menyadari bahwa Resnick tahu Liston akan kalah."

"Lalu, orang-orang 'yang sama-sama tahu' di Las Vegas berkata kepada Magids bahwa Resnick dan Liston bersepakat memasang taruhan lebih dari 1 juta dollar AS untuk melawan Liston dalam pertandingan tersebut."

Kecurigaan ini tidak pernah terbukti. Pertandingan antara Ali dan Liston ini bahkan masuk daftar empat peristiwa olahraga terbesar sepanjang abad ke-20 versi Sports Illustrated.

Ali dan Liston kembali bertanding pada 25 Mei 1965. Ali sekali lagi menang, dan kali ini dengan KO pada ronde pertama.

Liston, yang tak pernah meraih gelar juara dunia lagi sejak kekalahan dari Ali, meninggal pada 1970. Magids dan Resnick juga sudah meninggal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hansi Flick Jalin Komunikasi dengan Deco, Sinyal Calon Pengganti Xavi di Barcelona

Hansi Flick Jalin Komunikasi dengan Deco, Sinyal Calon Pengganti Xavi di Barcelona

Liga Spanyol
AC Milan Rilis Jersey Kandang Baru untuk Musim Depan

AC Milan Rilis Jersey Kandang Baru untuk Musim Depan

Liga Italia
Baru Gabung, Kesan Mendoza Langsung Bawa Persib ke Final Championship Series Liga 1

Baru Gabung, Kesan Mendoza Langsung Bawa Persib ke Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
SSB Blles Academy Bawa Gaya Brasil, Misi Khusus Luciano Leandro untuk Indonesia

SSB Blles Academy Bawa Gaya Brasil, Misi Khusus Luciano Leandro untuk Indonesia

Sports
Alasan Southgate Panggil Pemain Muda Inggris untuk Pemusatan Latihan Euro 2024

Alasan Southgate Panggil Pemain Muda Inggris untuk Pemusatan Latihan Euro 2024

Internasional
Latih Bayern, Kompany Bakal Rekrut 4 Pemain Ini

Latih Bayern, Kompany Bakal Rekrut 4 Pemain Ini

Bundesliga
Indonesia Finis Ke-5 dalam Asian Relays Championships 2024, Persiapan SEA Games 2025

Indonesia Finis Ke-5 dalam Asian Relays Championships 2024, Persiapan SEA Games 2025

Olahraga
Daftar Skuad Irak Saat Melawan Timnas Indonesia

Daftar Skuad Irak Saat Melawan Timnas Indonesia

Liga Indonesia
Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Badminton
Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com