Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pacquiao Tidak Dapat Meninggalkan Latihan

Kompas.com - 13/11/2013, 19:50 WIB
MANILA, Kompas.com - Petinju Filipina, Manny Pacquiao mengaku tidak dapat mengunjungi korban topan  di negaranya karena berada di fase akhir latihan untuk pertandingan yang harus dimenanginya.

Pacquiao berkata bahwa ia merasa "sangat berduka cita" untuk ribuan orang yang tewas dan hilang karena topan Haiyan, salah satu bencana alam terbesar yang pernah tercatat, yang menyapu negara kepulauan tersebut.

Namun Pacquiao, yang sedang berlatih di General Santos City, mengatakan ia tidak dapat mengganggu persiapan-persiapannya untuk pertandingannya melawan petinju AS Brandon Rios yang akan berlangsung pada 24 November.

"Saya merasa sangat berduka atas apa yang terjadi di wilayah Visayas, di mana lebih dari 10.000 diyakini meninggal dunia," kata Pacquiao dalam "pernyataan untuk orang-orangnya" yang ditulis di situs pribadinya.

"Saya benar-benar ingin mengunjungi area itu dan secara pribadi melakukan apa yang dapat saya lakukan untuk membantu warga kami yang sangat menderita karena tragedi mengerikan ini, namun saya tengah berlatih keras di General Santos City untuk pertandingan penting, maka dengan sangat menyesal saya tidak dapat pergi."

Anggota kongres berusia 34 tahun ini berjanji untuk mengirimkan bantuan ke area-area yang terkena dampak bencana, di mana banyak orang yang membutuhkan bantuan menjadi sosok-sosok yang beringas, di mana delapan orang meninggal dunia saat berebut bantuan beras dari pemerintah.

"Saya akan mengirim bantuan kepada mereka yang paling membutuhkan dan saya meminta semua dari Anda berdoa untuk negara kami dan orang-orang dalam masa penuh ujian ini," tuturnya.

Pacquiao, mantan juara delapan kelas, berupaya mengembalikan peruntungannya dan kembali dari dua kekalahan berturut-turut ketika ia menghadapi Rios di Makao pada 24 November.

Kekalahan akan menggandakan peluangnya untuk pensiun, meski Pacquiao telah menegaskan ia tidak akan gantung sarung tinju seandainya ia kalah dari pemegang gelar juara kelas welter versi WBO itu.

PBB memperkirakan 10.000 orang meninggal dunia akibat topan Haiyan, meski Presiden Benigno Aquino mengatakan jumlah korban jiwa adalah 2.500 orang.

Operasi bantuan internasional tengah bekerja, di mana 11,3 juta orang - sepersepuluh populasi Filipina - terkena dampak bencana dan 673.000 orang kehilangan tempat tinggal, menurut perhitungan PBB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com