Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Program "Angkat Raketmu" Tiba di Malang

Kompas.com - 10/11/2013, 21:41 WIB
MALANG, Kompas.com - Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) bersama Coca Cola Indonesia meluncurkan sebuah gerakan kolaboratif untuk menghidupkan kembali semangat nasionalisme melalui kecintaan pada bulutangkis, khususnya generasi muda Indonesia, yang disebut dengan Gerakan ANGKAT RAKETMU. Setelah diluncurkan pada Oktober lalu, gerakan ini kini hadir di kota Malang, tepatnya melalui kegiatan aktivasi komunitas di daerah Danau Sentani Utara VI Blok H.3, Kelurahan Madyopuro, Kecamatan Kedung Kandang, Kota Malang.

Acara langsung dipimpin Ketua Umum PP PBSI, Gita Wirjawan yang juga membawa sejumlah legenda bulutangkis dan atlet nasional seperti Rexy Mainaky, Dionysius Hayom Rumbaka, dan Adriyanti Firdasari. Acara semakin semarak dengan hadirnya maestro kebanggaan Indonesia, Rudy Hartono yang juga berkesempatan berbagi pengalaman dan melakukan coaching clinic dengan anak-anak dan warga setempat.

“PBSI menyambut baik sinergi positif yang terjalin antara PBSI dengan Coca-Cola Indonesia. Dengan kelebihan masing-masing pihak, kami berharap PBSI bersama Coca-Cola dapat memberikan inspirasi dan pendorong, tidak hanya bagi masyarakat Indonesia, tapi juga para atlet kita untuk terus mengobarkan semangat juara dan dalam diri mereka masing-masing dan lebih dari itu semangat juara yang sama akhirnya dapat menginspirasi masyarakat Indonesia untuk lebih mencintai bulutangkis,” kata Gita Wirjawan, Ketua Umum PP PBSI.

Hingga akhir tahun ini, melalui gerakan ANGKAT RAKETMU, Coca-Cola akan membangun dan memfasilitasi setidaknya 10 lapangan bulutangkis di area-area pemukiman di beberapa kota di pulau Jawa, seperti Banten, Cirebon, Purwokerto, Magelang, Malang. Penyediaan lapangan ini termasuk perbaikan lapangan yang rusak serta penyediaan sarana/prasarana pendukung seperti net, raket, shuttlecock, serta lampu lapangan.

Selain penyediaan lapangan, program ini juga dirancang bersama-sama dengan pengurus warga setempat untuk menginspirasi masyarakat, terutama anak-anak muda, dengan menghadirkan para atlet bulutangkis nasional kita dan para legenda bulutangkis untuk berbagi semangat juara sekaligus mengadakan coaching clinic dengan warga.

Di Kota Malang, Coca-Cola akan membangun tiga lapangan. Yakni di Perumahan Sawojajar 1 dan 2, serta Lapangan di Desa Ngaglik, Kelurahan Ngaglik, Kecamatan Batu, Kota Batu.

“ANGKAT RAKETMU sengaja dirancang sebagai sebuah gerakan inspiratif yang mengajak kita semua untuk kembali bermain bulutangkis, karena itu salah satu aktivasinya kami lakukan langsung di area pemukiman warga. Tujuan kita adalah untuk meninggalkan sesuatu yang bermakna, sehingga ketika acara selesai, masyarakat dapat terus terinspirasi dan semangat untuk hidup aktif dengan bermain bulutangkis. Indonesia punya sejarah panjang dan membanggakan lewat bulutangkis, karena itu kita perlu menjaga agar jangan sampai generasi muda Indonesia melupakannya,” tutur Andrew Hallatu, Media Relations Manager Coca-Cola Indonesia.

"Saat ini, sebagian besar generasi muda kita sepertinya sudah semakin melupakan bulutangkis, padahal seperti kita tahu, bagi Indonesia bulutangkis bukan hanya sebagai cabang olahraga tapi juga telah ikut membentuk sejarah dan membawa kebanggaan bagi bangsa ini. Kita perlu terus berkolaborasi untuk mengembalikan semangat dan kecintaan masyarakat kepada olahraga ini. Salah satu caranya adalah untuk kembali mendorong mereka, khususnya anak-anak kita, untuk angkat raket lagi dan bermain bulutangkis,” pungkas Rudy Hartono, Maestro bulutangkis Indonesia.

Gerakan ANGKAT RAKETMU merupakan komitmen jangka panjang yang akan mencakup empat area program. Di antaranya Recruit – mendukung pencarian bakat-bakat masa depan; Renew - menyatukan gairah dan kecintaan masyarakat akan bulutangkis; Inspire – menjadikan semangat juara bulutangkis sebagai sebuah inspirasi bagi generasi muda; Activate – mendorong partisipasi generasi muda Indonesia dalam mendukung bulutangkis Indonesia.

Salah satu bentuk nyatanya adalah program pembangunan lapangan bulutangkis di tengah komunitas.

Selain itu, ANGKAT RAKETMU juga mendukung para atlet nasional, khususnya berhubungan dengan marketing dan personalbranding bagi para atlit bulutangkis Indonesia berprestasi, agar mereka mendapat dukungan dan apresiasi yang layak dari segenap warga negara atas perjuangan mereka mengharumkan nama Indonesia di dunia internasional. (/*)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com