Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duel Tinju Alvares vs Mayweather Bakal Pecahkan Rekor

Kompas.com - 15/09/2013, 01:46 WIB


LAS VEGAS, KOMPAS.com
- Olahraga tinju tiada matinya. Begitu kata Richard Schaefer, promotor duel tinju Floyd Mayweather Jr vs Canelo Alvarez, Sabtu (14/9/2013) atau Minggu WIB. Duel ini diprediksi menghasilkan 200 juta dollar AS (Rp 2,25 triliun). Mayweather bakal meraup sedikitnya Rp 465 miliar.

Duit sebanyak itu akan dipetik Mayweather dari 12 ronde duel perebutan gelar kelas welter super versi WBA dan WBC lawan Alvarez, pemegang sabuk juara, di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, Amerika Serikat (AS).

Kedua petinju sama-sama belum pernah kalah. Rekor penampilan ”Money”–julukan Mayweather–adalah 44-0-0 (26 KO). Ia selalu menang dalam 44 laga, 26 di antaranya lewat kemenangan KO. Alvarez 42–1-0 (30 KO).

Duel akbar itu bakal ditayangkan lewat jaringan televisi berbayar di berbagai negara dengan sistem ketengan (pay-per-view). Sekali menonton tayangan laga tersebut, pemirsa pemilik televisi dikenakan biaya 74,95 dollar AS (Rp 839.000) untuk format HD.

Itu harga termahal untuk tayangan satu laga dalam sejarah tinju. Bagi pemirsa di AS, mereka mendapat bonus tayangan duel tinju kelas 63,5 kilogram, Danny Garcia versus Lucas Matthysse.

"Sabtu nanti bakal jadi malam senilai 200 juta dollar (Rp 2,25 triliun)," kata Richard Schaefer, bos Golden Boy Promotions, pihak promotor. ”Olahraga tinju hampir tidak ada matinya.”

”Target saya, memecahkan rekor,” ujar Schaefer. ”Kami akan melayani dua juta rumah, tontonan sistem berbayar ketengan terbesar dalam olahraga tinju.”

Rekor penjualan tayangan tinju dengan sistem berbayar ketengan adalah duel Mayweather versus Oscar De La Hoya tahun 2007, yang menembus angka 2,4 juta pembeli. Sejak tayangan Mayweather Jr vs Canelo Alvarez ditawarkan, pihak promotor telah meraup 1,5 juta pembeli.

Tiket Rp 105 juta

Mahalnya duel Mayweather (AS) versus Alvarez (Meksiko) terlihat dari harga tiket menonton langsung laga itu. Dalam hitungan jam, hampir semua tiket ludes. Namun, hingga hari Kamis waktu setempat, masih tersedia tiket lantai utama seharga 9.422 dollar (sekitar Rp 105,5 juta).

Sejumlah selebritas olahraga telah memesan tiket itu, seperti Magic Johnson dan Kobe Bryant, sosok ternama di panggung bola basket. Keduanya memesan kursi terdepan, persis di samping ring.

Alvarez (23 tahun) adalah bintang besar di ranah tinju Meksiko. Ia sudah lama santer disebut bakal jadi penantang Mayweather setelah Mayweather mengalahkan De La Hoya pada 2009.

Di bursa-bursa judi, Mayweather lebih diunggulkan. Petinju berusia 36 tahun itu memang menjadi magnet. Dari segi bayaran, ia juga bakal memperoleh lebih dari delapan kali lipat uang bayaran untuk Alvarez.

Rp 12,9 miliar per menit

Dari rencana 12 ronde, Mayweather bakal memanen sedikitnya 41,5 juta dollar AS (Rp 465 miliar). Dengan satu ronde berdurasi tiga menit, maka ia dibayar Rp 12,9 miliar per menit.

Angka bayaran ini jauh di atas bayaran pesepak bola termahal di dunia, Gareth Bale, yang digaji Real Madrid 300.000 poundsterling (Rp 5,2 miliar) per pekan atau Rp 31,4 juta per jam atau Rp 523.000 per menit.

Dari hitungan bayaran per menit penampilan itu pula, bayaran Mayweather juga lebih besar dari hadiah yang diterima sprinter Jamaika, Usain Bolt, saat menjuarai 100 meter Liga Berlian di Brussels, Belgia, awal bulan ini. Saat itu, Bolt dibayar 40.000 dollar AS (sekitar Rp 462 juta) dalam 9,80 detik penampilannya.

Jika dihitung penampilan per detik Bolt meraih Rp 46,2 juta, sama artinya ia memetik Rp 2,7 miliar per menit. Angka itu jauh di bawah Mayweather yang mencapai Rp 12,9 miliar per menit.

Dengan bayaran itu, pendapatan Mayweather dari dua laga tinju tahun ini sebesar 73 juta dollar AS (Rp 815,8 miliar). Majalah Sports Illustrated menaksir, ia bakal meraup 90 juta dollar AS (lebih dari Rp 1 triliun) dan menjadi atlet berbayaran tertinggi di AS. (AP/AFP/SAM)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Liga Indonesia
AC Milan Cari Pengganti Pioli, De Zerbi Menarik Hati Usai 'Nopetegui'

AC Milan Cari Pengganti Pioli, De Zerbi Menarik Hati Usai "Nopetegui"

Liga Italia
Alasan Liverpool Perkenalkan Arne Slot sebagai Pelatih, Bukan Manajer

Alasan Liverpool Perkenalkan Arne Slot sebagai Pelatih, Bukan Manajer

Liga Inggris
Daftar Skuad Argentina untuk Copa America 2024: Messi Ada, Tanpa Dybala

Daftar Skuad Argentina untuk Copa America 2024: Messi Ada, Tanpa Dybala

Internasional
Jadwal Malaysia Masters 2024, 3 Wakil Indonesia Beraksi pada Hari Pertama

Jadwal Malaysia Masters 2024, 3 Wakil Indonesia Beraksi pada Hari Pertama

Badminton
Jay Idzes 'Solid dan Konkret', Venezia Libas Palermo, Jaga Asa ke Serie A

Jay Idzes "Solid dan Konkret", Venezia Libas Palermo, Jaga Asa ke Serie A

Liga Italia
Hasil Bologna Vs Juventus 3-3: Drama 6 Gol, Nyonya Bangkit dalam 8 Menit

Hasil Bologna Vs Juventus 3-3: Drama 6 Gol, Nyonya Bangkit dalam 8 Menit

Liga Italia
Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot Pelatih Baru Gantikan Klopp

Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot Pelatih Baru Gantikan Klopp

Liga Inggris
David da Silva Hampir Pasti Top Skor Liga 1, Fokusnya di Persib Kini...

David da Silva Hampir Pasti Top Skor Liga 1, Fokusnya di Persib Kini...

Liga Indonesia
Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia
16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

Sports
Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Liga Indonesia
Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Sports
4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com