Chong Wei Dilarikan ke Rumah Sakit

Chong Wei mengundurkan diri karena cedera lutut saat tertinggal 17-20 di game ketiga. Lin Dan akhirnya dinyatakan juara setelah menang 16-21, 21-13, dan 20-17 dalam pertandingan di Tianhe Indoor Stadium, Guangzhou.

Kekalahan ini menjadi kisah menyedihkan kesekian buat Chong Wei. Ia kembali gagal menjadi pemain Malaysia pertama yang menjadi juara dunia tunggal putra. Sebelumnya, ia juga gagal menjadi pemain Malaysia pertama yang menjadi juara Olimpiade setelah kalah dari Lin Dan di final Olimpiade 2008 dan 2012.

Lin Dan sendiri mengaku memahami keputusan lawannya untuk mengundurkan diri. "Sayang sekali ia tidak bisa menyelesaikan pertandingan," kata Lin Dan. "Dia mengalami kejang otot dan saya memahami sekali sakitnya seperti saya mengalaminya saat latihan. Sejak mengalami itu, ia tidak lagi tampil maksimal," ungkapnya.

"Saya ingin sekali menolongnya dan saya bertanya apakah ia baik-baik saja? Nyatanya dia tidak mau menyerah," lanjut Lin Dan.

Pelatih Chong Wei, Tey Seu Bock, membenarkan kondisi cedera membuat pemainnya memutuskan mundur. "Saat istirahat, Chong Wei mengatakan udara panas membuat ia sulit mengembangkan permainan, namun ia ingin tetap fokus," kata Seu Bock.

"Saat game penentuan, ia sebenarnya sudah merasakan masalah pada kakinya, tetapi ia tidak juga mau menyerah. Setelah mengalami kejang yang pertama, ia tetap tidak mau menyerah karena tidak ingin dianggap mencari-cari alasan bila kalah."

"Menurut Lee, bila melihat permainan Lin Dan, ia berpeluang menang. Setelah kejang kedua, ia ingin tetap meneruskan, tetapi kakinya tidak mau kompromi," lanjutnya.

Ini kegagalan kedua Chong Wei di final kejuaraan dunia setelah ia juga dikalahkan Lin Dan di Wembley pada 2011 lalu.