Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daud Yordan Ingin Satu Ring dengan Pacquiao

Kompas.com - 23/07/2013, 13:09 WIB
SUKADANA, Kompas.com — Petinju Indonesia, Daud "Cino" Yordan berharap mendapat kesempatan menantang petinju tak terkalahkan asal Kuba, Yuriorkis Gamboa.

Yordan yang memiliki rekor bertarung 31-3 dengan 23 KO baru saja merebut gelar juara dunia kelas ringan IBO dengan mengalahkan petinju Argentina, Daniel "Tatu" Brizuela di Perth, Australia, dua pekan lalu. Ini merupakan gelar kedua Yordan setelah sempat menyandang gelar juara dunia kelas bulu IBO.

Petinju asal Kalimantan Barat ini berharap dapat bertemu Gamboa dalam partai tambahan dalam pertarungan tinju antara petinju Filipina, Manny Pacquiao dan Brandon Rios, di Makau pada 23 November mendatang.

"Ini akan menjadi pertarungan bersejarah di dunia tinju Asia dan saya ingin menjadi bagian sebagai wakil dari bangsa Indonesia," kata Yordan. "Saya akan mendiskusikan hal ini dengan promotor saya dari Dragon Fire," kata Yordan. Yuriorkis Gamboa memiliki rekor bertarung 23-0 (16 KO).

"Mereka akan berbicara dengan pihak 50 Cent, SMS Promotion, dan Top Rank yang memegang Gamboa. Jika sudah ada kesepakatan, saya akan siap bertarung kapan dan di mana saja," lanjutnya.

Yordan mengaku senang jika mendapat kesempatan bertarung pada ring yang sama dengan legenda tinju Filipina, Manny Pacquiao. "Manny merupakan inspirasi saya. Dia dan Chris John merupakan dua nama besar di tinju Asia. Gaya bertinju Manny merupakan inspirasi buat saya. Saya petinju Indonesia dengan nenek moyang berasal dari China. Akan menjadi pengalaman yang menyenangkan bila saya dapat bertarung di tanah asal nenek moyang saya."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com