Yordan yang memiliki rekor bertarung 31-3 dengan 23 KO baru saja merebut gelar juara dunia kelas ringan IBO dengan mengalahkan petinju Argentina, Daniel "Tatu" Brizuela di Perth, Australia, dua pekan lalu. Ini merupakan gelar kedua Yordan setelah sempat menyandang gelar juara dunia kelas bulu IBO.
Petinju asal Kalimantan Barat ini berharap dapat bertemu Gamboa dalam partai tambahan dalam pertarungan tinju antara petinju Filipina, Manny Pacquiao dan Brandon Rios, di Makau pada 23 November mendatang.
"Ini akan menjadi pertarungan bersejarah di dunia tinju Asia dan saya ingin menjadi bagian sebagai wakil dari bangsa Indonesia," kata Yordan. "Saya akan mendiskusikan hal ini dengan promotor saya dari Dragon Fire," kata Yordan. Yuriorkis Gamboa memiliki rekor bertarung 23-0 (16 KO).
"Mereka akan berbicara dengan pihak 50 Cent, SMS Promotion, dan Top Rank yang memegang Gamboa. Jika sudah ada kesepakatan, saya akan siap bertarung kapan dan di mana saja," lanjutnya.
Yordan mengaku senang jika mendapat kesempatan bertarung pada ring yang sama dengan legenda tinju Filipina, Manny Pacquiao. "Manny merupakan inspirasi saya. Dia dan Chris John merupakan dua nama besar di tinju Asia. Gaya bertinju Manny merupakan inspirasi buat saya. Saya petinju Indonesia dengan nenek moyang berasal dari China. Akan menjadi pengalaman yang menyenangkan bila saya dapat bertarung di tanah asal nenek moyang saya."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.