Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prayoga Juara Tunggal Putra Gasim Cup

Kompas.com - 30/06/2013, 16:44 WIB
JAKARTA, Kompas.com — Prayoga Ahmadi dari DKI Jakarta sukses menjadi juara tunggal putra KU-16 tahun Turnamen Tenis Yunior Gasim Cup 2013 di Stadion Tenis Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Di babak final Minggu (30/6/2013), Prayoga sukses mengalahkan Panji Untung Setiawan dari NTB dua set langsung 6-3, 6-2 dalam waktu 80 menit. Kualitas permainan Yoga memang masih di atas Panji. Terlihat sepanjang permainan Yoga mampu mengendalikan Panji. Tak heran, partai puncak yang diharapkan berlangsung ketat gagal tercipta. "Sejak awal saya memang sudah percaya diri bakal menang," ujar Prayoga yang mencatat rekor tiga kali menang dan sekali kalah melawan Panji.

Sementara di nomor tunggal putri KU-16 tahun, gelar juara berhasil diboyong petenis Bali, Ni Putu Armini. Di final Ni Putu menang atas petenis DKI Jakarta, Siti Nur Arasy dua set langsung 6-4, 6-2 dalam waktu 1 jam 25 menit.

Penampilan Arasy di final memang di luar dugaan tak bisa maksimal. Ia hanya sempat unggul di dua game pertama 2-0 di set pertama. Setelah itu kendali permainan berhasil dikuasai Armini yang membalikkan keadaan hingga kedudukan 4-2. Sempat terjadi kejar mengejar angka, tetapi Armini tak terbendung untuk memenangkan set pertama 6-4.

Di set kedua, Arasy sudah semakin sulit mengejar ketinggalannya. Terlebih dengan staminanya yang terlihat kian merosot. Dengan mudah Armini pun menyudahi perlawanan Arasy 6-2. "Stamina saya memang habis makanya pukulan saya sudah tak terkontrol lagi," ujar Arasy seusai pertandingan.

Jadwal pertandingan yang dilakoni Arasy sepanjang tiga pekan ini memang sangat padat. Selepas tanding di Tugu Muda, Arasy berlanjut tampil di Porprov DKI Jakarta dan Gasim Cup.

Pada pertandingan final lainnya di tunggal putra KU-12 tahun, petenis andalan Jateng Iswandaru Kusumo gagal memenuhi ambisinya meraih gelar juara. Di final Iswandaru menyerah di tangan petenis Jabar, Muhamad Althaf, dalam pertarungan dua set 4-6, 1-6 dalam waktu 1 jam 25 menit.

Usai pertandingan Iswandaru juga mengaku kehabisan tenaga. Padahal, Althaf bukan lawan baru buatnya. Terbukti dari lima kali pertemuan sebelumnya ia selalu menang. "Cuacanya juga panas sekali sehingga tenaga saya terkuras. Tapi, Althaf memang bermain bagus," aku Iswandaru.

Sementara Rudy Gasim selaku penggagas digelarnya turnamen ini mengaku puas dengan suksesnya penyelenggaraan Gasim Cup I yang diikuti 200 petenis yunior dari seluruh tanah air ini. "Insya Allah tahun depan event ini akan terus diselenggarakan. Kita juga mewacanakan untuk menggelar kelompok senior serta veteran," ujar Rudy, pengusaha muda yang sukses di bidang pertambangan ini.

Ketua Umum PP Pelti Maman Wirjawan pun sangat berharap agar penyelenggaraan Gasim Cup tidak hanya terhenti sampai di sini. "Saya sudah minta khusus kepada Pak Rudy agar tahun depan akan ada Gasim Cup II," ujar Maman. (/*)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com