Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kandaskan Nadal, Novak Djokovic Bawa Serbia Juara di Dua Sektor pada Piala ATP

Kompas.com - 13/01/2020, 15:03 WIB
Mochamad Sadheli ,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber ATP

KOMPAS.com - Petenis nomor kedua dunia, Novak Djokovic, membuktikan kehebatannya di ajang Piala ATP 2020.

Djokovic bermain di dua sektor sekaligus, tunggal dan ganda putra berduet dengan Viktor Troicki.

Petenis 32 tahun itu membawa negaranya, Serbia, sukses merengkuh podium puncak dari dua sektor tersebut.

Melawan petenis nomor satu dunia, Rafael Nadal di partai puncak pada Sabtu (12/1/2020) di Ken Rosewall Arena, Austarlia, Djokovic menang dua set langsung.

Baca juga: Cristiano Ronaldo Pamer dan Latih Novak Djokovic Jurus Lompat Tinggi

Dia mengalahkan Nadal (Spanyol) dengan skor 6-2, 7-6(4).

Kemenangan tersebut memperpanjang rekor pertemuan keduanya di lapangan keras. Dia menang 9 kali berturut-turut.

Selain itu, hasil itu memperpanjang kemenangan beruntun ke-19 Djokovic sejak pertemuan dengan Nadal di Final AS Terbuka 2013.

"Saya berusaha mengambil waktu sebanyak mungkin darinya," kata Djokovic dikutip laman resmi ATP.

Djokovic tampil lepas dan mendominasi sejak awal laga. Servis Nadal juga kerap dia patahkan.

Sebaliknya, Djokovic sukses membuat Nadal seakan tak berdaya dengan servisnya.

"Saya melakukan servis dengan sangat baik, tepatnya servis terbaik selama turnamen. Sangat puas dengan penampilan saya," tambah dia.

Baca juga: Laga Perdana ATP Tour Finals, Federer Kalah, Djokovic Menang

Pada hari yang sama, petenis kelahiran Ibu kota Serbia itu kembali bermain di nomor ganda putra.

Spanyol lagi-lagi menjadi lawan Novak Djokovic yang menjadi wakil Serbia.

Namun, tak ada nama Rafael Nadal di ganda putra Spanyol. Di nomor ini, Spanyol diwakili Feliciano Lopez dan Pablo Carreno Busta.

Djokovic dan Viktor Troicki menang dua set langsung dengan skor 6-3, 6-3.

Halaman:
Sumber ATP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com