SERPONG, KOMPAS.com - Masih ingat dengan Candra Wijaya?
Ya, peraih medali emas Olimpiade Sydney 2000 untuk nomor ganda putra cabang bulutangkis ini tengah mencari anak sekolah dasar (SD) berusia 8-11 tahun.
Tak tanggung-tanggung, untuk menjalankan misinya itu, Candra, kelahiran Cirebon, 16 Spetember 1975 ini melalui Candra Wijaya International Badminton Center (CWIBC) bekerja sama erat dengan Sinar Mas Land (SML).
Baca juga: Candra Wijaya Rampungkan Pusat Latihan di Serpong
"Kami menggelar 'Sinar Mas Land Mencari Juara 2019'," kata Candra yang saat menyabet medali emas Olimpiade 2000 perpasangan dengan Tony Gunawan.
Kelak, para siswa SD yang lolos seleksi akan mendapat pelatihan dan pembinaan bulutangkis intensif CWIBC di bawah asuhan Candra Wijaya selama satu tahun.
Ajang pencarian bakat bulutangkis ini akan berlangsung pada 16 Oktober hingga 16 November 2019.
Empat wilayah
SML dan CWIBC berfokus pada sosialisasi di empat wilayah Tangerang Selatan, Provinsi Banten.
SD yang menjadi sasaran adalah yang terletak di wilayah Cisauk, Pagedangan, Serpong, dan Serpong Utara.
Sedangkan, peluncuran perdana acara ini berlangsung di SD Negeri Setu, Rabu (16/10/2019).
"Program ini memotivasi saya untuk melahirkan atlet-atlet muda bulutangkis mulai dari usia dini atau sekolah dasar," ujar Candra Wijaya pada acara tersebut.
Nilai
Candra menerangkan, akan ada tim pencari bakat yang akan memantau para siswa.
Siswa yang terpilih akan dimasukkan dalam kategori pemain muda berbakat.
Selain itu, para siswa tadi akan ditanamkan nilai-nilai sebagai atlet seperti pola hidup sehat, kemandirian, disiplin, sportivitas hingga mental juara.