Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masuk Babak Ketiga BWF 2019, Jonathan Tidak Akan Remehkan lawan

Kompas.com - 21/08/2019, 16:50 WIB
Khadijah Shahnaz Fitra,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, tida akan meremehkan Jan O Jorgensen (Denmark) menjelang pertemuan mereka pada Kejuaraan Dunia BWF 2019.

Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Jonatan Christie melangkah ke babak ketiga Kejuaraan Dunia BWF 2019 seusai mengalahkan Heo Kwang-hee (Korea Selatan), Selasa (20/8/2019) waktu setempat.

Jonatan yang menjadi unggulan keempat pada turnamen tersebut menang dengan skor 21-14, 21-17 atas Heo pada laga yang berlangsung di St. Jakobshalle, Basel, Swiss.

Dia pun sudah ditunggu pada babak ketiga.

Baca juga: Kirim 16 Wakil, Bulu Tangkis Indonesia Incar 1 Gelar dari Kejuaraan Dunia 2019

Sebelum Kejuaraan Dunia 2019, kedua pebulu tangkis itu bertemu di semifinal Japan Open pada Juli lalu.

Jonatan kala itu menang straight game dengan skor 21-14, 21-14.

Meski begitu, dia tidak mau meremehkan Jorgensen.

Juara New Zealand Open 2019 itu menilai setiap lawan punya kesulitan masing-masing.

"Setiap pemain punya kelebihan dan keunikan masing-masing, jadi tidak ada lawan yang enteng atau berat. Semua sama," kata Jonatan, dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

Baca juga: Haryanto, Penonton Bulu Tangkis Indonesia yang Ada di Mana-mana dan Kostum Nyentrik-nya

"Yang membedakan hasil pertandingan adalah pemain yang lebih bagus persiapan di lapangan dan sebelum laga," tutur dia melanjutkan.

Jonatan Christie dan Jan O Jorgensen sudah bertemu empat kali sebelum ini dengan catatan head-to-head 2-2.

Adapun laga melawan Heo Kwang-hee adalah kemenangan perdana Jonatan setelah selalu kalah pada tiga laga sebelumnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com