Target Petinju Indonesia di WBC International Challenge Belt

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada target yang ingin dicapai petinju Indonesia, Daud Yordan pada pertarungan dengan petinju Thailand Aekkawee Kaewmanee.

Pertandingan berlangsung di Bangkok, tulis laman antaranews.com, hari ini.

Pertandingan bertajuk WBC International Challenge Belt kelas ringan ini dihelat pada Minggu (4/8/2019).

"Saya menargetkan menang KO," kata Daud.

Daud lebih lanjut mengatakan dia tak berhitung bakal memukul KO lawannya di rode ke berapa.

"Begitu ada peluang, tentu akan saya manfaatkan sebaik-baiknya," ujar Daud Yordan.

Menurut rencana, Daud akan bertarung dengan Aekkawee selama 10 ronde.

"Paling penting saya menang dan membawa pulang gelar WBC internasional," kata Daud, petinju asal Sasana Kayong Utara, Kalimantan Barat itu.

Daud memiliki rekor 38 kali menang.

Dari jumlah itu 26 di antaranya dengan KO atau knock out.

Daud Yordan vs Anthony Crolla

Acap menang

Dok. RCC Boxing Promotions Petinju Daud Yordan.

Dalam catatan kariernya, Daud, kelahiran Sukadana, Kalimantan Barat pada 10 Juni 1987 itu acap menang bila berhadapan dengan petinju Thailand.

Terkini, Daud menang KO pada rode kedua atas seterunya Campee Phayom.

Kala itu, keduanya bertarung di Singapura.

Lantas, sebelumnya, Daud menang TKO atas Akrapong Nakhthaaem pada pertarungan di Jakarta, 16 Juni 2008.

Lalu, Daud juga mengandaskan perlawanan petinju asal Thailand Peesaddaeng Kiatsakthanee dengan TKO.

Waktu itu, Jakarta menjadi lokasi pertandingan.

Tanggalnya 27 September 2007.

Pada 15 Maret 2007, atau tujuh bulan sebelum menang melawan Peesaddaeng, Daud juga menang atas Surasak Makordae.

Petinju Thailand lainnya yang dikalahkan Daud adalah Kongtoranee Sithtradtrakan dan Narong Sor Chitralada.

VERDI HENDRAWAN/BOLASPORT.COM Petinju kelas ringan Indonesia, Daud Yordan, berpose dengan sabuk juara WBA Asia dalam jumpa pers di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (25/4/2018).

Bali

Dok. RCC Boxing Promotions Petinju Daud Yordan menang KO di ronde delapan atas petinju Rusia, Pavel Malikov.

Kini, Daud Yordan menjalani latihan di bawah asuhan pelatih Pino Bahari.

Latihan dilaksanakan di Bali.

Selama berlatih di Bali, Daud sudah menjalani latihan tanding sebanyak 30 ronde.

Sejak tiga hari ini, Daud memasuki tahapan latihan ringan untuk menjaga kondisi tubuh.

Saat di Spanyol, sebelumnya, Daud berlatih dua bulan.

Daud dilatih oleh Inigio Marin.

Di Spanyol, sejatinya, Daud akan bertanding di Jerman.

Tapi, perhelatan itu batal.

Menurut rencana, kemudian, Daud akan bertolak ke Pattaya, Thailand, pada Kamis (1/8/2019).

Di Thailand, sebelumnya, Daud akan melakukan timbang badan.