JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi DKI Jakarta Achmad Firdaus sudah berjanji hal ini.
"DKI Jakarta tidak akan membedakan besaran bonus yang akan diterima atlet penyandang disabilitas berprestasi yang turun pada sejumlah kejuaraan internasional," tutur Achmad sebagaimana laman antaranews.com, hari ini.
"Tidak akan ada bedanya hadiah yang diberikan kepada atlet penyandang disabilitas dengan yang normal," kata Achmad.
Kini, sejumlah atlet DKI Jakarta dilepas untuk mengikuti kejuaraan internasional.
Para atlet terbagi dalam lima kontingen.
Total dari jumlah kontingen itu, ada tiga kontingen berisikan atlet penyandang disabilitas.
Kontingen-kontingen dimaksud adalah, satu, BMX Cross Pelajar.
Di dalam kontingen ini ada lima atlet menuju World Championship 2019 di Zolder, Belgia, 19-27 Juli.
Lantas, kedua, ada tim sepak bola pelajar U-12.
Tim ini akan mengikuti The World Youth Cup Gothia 2019.
Perhelatan ini berlangsung di Swedia pada 14-20 Juli 2019.
Tim berikutnya adalah tim sepak bola tunagrahita.
Jumlah anggota tim ini ada 17 atlet.
Tim mengikuti Kim Kallstrom Trophy The World Youth Cup Gothia 2019 pada 12-19 Juli.