Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eng Hian Ingin Turunkan Ganda Putri Terbaik di Piala Sudirman 2019

Kompas.com - 09/05/2019, 10:41 WIB
Farahdilla Puspa,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Skuat tim bulu tangkis Indonesia yang akan berlaga di Piala Sudirman 2019 di Nanning, China, 19-26 Mei mendatang telah terbentuk. Dari lima sektor, hanya tim ganda putri yang mengirimkan satu wakilnya yakni Greysia Polii/Apriyani Rahayu.

PBSI tidak memasukkan ganda putri kedua yaitu Rizki Amelia Pradipta/Della Destiara Haris di dalam tim Piala Sudirman, melainkan menambahkan Ni Ketut Mahadewi Istarani sebagai pemain cadangan di sektor ganda putri.

Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang merupakan ganda putri peringkat lima dunia telah mampu menampilkan performa yang stabil. Di awal 2019, Greysia/Apriyani berhasil menjadi juara sekaligus mempertahankan gelar India Open 2019.

Pelatih ganda putri, Eng Hian, menilai bahwa hanya Greysia/Apriyani yang sampai saat ini mampu menunjukkan konsistensi dan prestasi yang stabil. Eng Hian pun mengaku ingin menurunkan wakil ganda putri terbaik.

"Hingga saat ini yang paling konsisten dan stabil hanya Greysia/Apriyani. Kalau saya pribadi, di ganda putri mau menurunkan yang terbaik. Semua pertimbangan membawa tiga pemain itu dilihat dari kebutuhan tim juga, yang terbaik untuk tim," ujar Eng Hian seperti dikutip Kompas.com dari Badmintonindonesia.org.

Baca juga: Menelusuri Kudus Melalui Legenda Bulu Tangkis

Eng Hian juga menjelaskan alasan Ni Ketut Mahadewi Istarani dimasukkan ke dalam tim Piala Sudirman dan mengisi posisi sebagai pemain cadangan yang nantinya bisa dipasangkan oleh Greysia Polii atau Apriyani Rahayu.

"Ketut dipilih masuk tim karena dia paling fleksibel. Dilihat dari performance, lihat dari permainan, dia bisa dipasangkan dengan siapa saja, termasuk dengan Greysia dan Apriyani," ujar Eng Hian.

Namun, Eng Hian tetap menegaskan jika dirinya dan tim tidak ingin bermain-main dan tetap fokus untuk menurunkan yang terbaik untuk Indonesia.  

"Kemungkinan ubah kombinasi itu ada, tapi kalau keadaan darurat. Saya pribadi tetap ingin menurunkan yang terbaik, berdasarkan pengalaman-pengalaman sebelumnya," jelas Eng.

Kepala pelatih ganda putri PBSI tersebut juga berkomentar mengenai kondisi tangan Greysia Polii yang sempat mengalami pembengakakkan.

Eng Hian mengaku tidak khawatir dengan kondisi Greysia Polii/Apriyani Rahayu jika memang harus diturunkan terus menerus hingga partai final.

Ia berpendapat bahwa itu merupakan hal biasa dan tidak berbeda jauh dengan pertandingan perorangan jika berhasil main hingga partai final.

"Sejauh ini kondisi Greysia sudah membaik, kemarin itu tangannya hanya over-use saja. Dia sudah ke dokter dan memang instruksi dokter adalah diistirahatkan dulu tangannya. Makanya sepulangnya dari Badminton Asia Championships kemarin, dia libur beberapa hari untuk memulihkan kondisi tangannya," ucap Eng Hian.

Indonesia mengirimkan 20 pemain yang akan berlaga di Piala Sudirman 2019 yang terdiri dari 12 pemain putra dan 8 pemain putri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liga 1 Bali United, Bali United Menang Dramatis, Dewa Jaga Asa

Hasil Liga 1 Bali United, Bali United Menang Dramatis, Dewa Jaga Asa

Liga Indonesia
SBY Ramaikan Laga Red Sparks Vs Indonesia All Star 

SBY Ramaikan Laga Red Sparks Vs Indonesia All Star 

Sports
Jelang Yordania Vs Indonesia, Skuad Garuda Muda Analisis Laga Lawan

Jelang Yordania Vs Indonesia, Skuad Garuda Muda Analisis Laga Lawan

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1, Alasan Bojan Hodak Bahagia

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1, Alasan Bojan Hodak Bahagia

Liga Indonesia
Demam Megawati, Fan Habiskan Rp 13 Juta demi Nonton Red Sparks

Demam Megawati, Fan Habiskan Rp 13 Juta demi Nonton Red Sparks

Sports
Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Liga Indonesia
Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Liga Indonesia
Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com