Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Akan Ada yang Berubah di MotoGP Jika Valentino Rossi Pensiun

Kompas.com - 21/03/2019, 11:40 WIB
Tri Indriawati

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebalap Yamaha, Valentino Rossi, menyatakan bahwa tidak akan ada yang berubah di kompetisi MotoGP jika dia pensiun suatu saat nanti.

Tahun ini menjadi musim ke-24 bagi Valentino Rossi berlaga di MotoGP. Pebalap asal Italia itu juga telah berusia 40 tahun.

Meski belum menyatakan niat untuk pensiun, masa kejayaan Valentino Rossi tampaknya mulai berakhir.

Walau masih bisa tampil kompetitif, Rossi tampak kesulitan untuk menyaingi dominasi Marc Marquez bersama Repsol Honda.

Dalam beberapa musim terakhir, Valentino Rossi sendiri tampak kesulitan meraih kemenangan di mana dirinya sudah 29 kali tak bisa mengakhiri balapan sebagai yang terdepan.

Hal itulah yang menimbulkan spekulasi bahwa Rossi bakal segera pensiun. Apalagi, kontraknya bersama Monster Energy Yamaha akan berakhir pada akhir musim 2020 mendatang.

Baca juga: MotoGP, Rossi Lebih Suka Gunakan Aerodinamika Versi Lama

MotoGP tentunya akan kehilangan salah satu pebalap tersukses di dunia andai Rossi pensiun.

Memulai debut pada 1996, Rossi tercatat sudah membela empat pabrikan berbeda mulai saat turun di kelas 125cc, 250cc, dan 500cc sebelum berganti nama menjadi MotoGP.

Dia juga telah mengoleksi sembilan gelar juara dunia yang didapatkan dari semua kelas balap yang diikutinya.

Dengan prestasi tersebut, tak heran Rossi begitu disegani. Saat ini, Rossi menjelma menjadi pebalap terbaik sepanjang sejarah berlangsungnya MotoGP.

Bahkan, pada suatu periode nama Valentino Rossi sempat dianggap lebih besar dari MotoGP itu sendiri. MotoGP adalah Rossi, Rossi adalah MotoGP.

 

Akan tetapi, Rossi memastikan MotoGP akan berjalan seperti biasa meski dia telah pensiun nantinya.

"Jika saya pensiun, tak akan ada yang berubah. MotoGP akan tetap menjadi MotoGP," kata Valentino Rossi dikutip BolaSport.com dari Speedweek.

Baca juga: Valentino Rossi Masih Percaya dengan Kekuatan Yamaha

"Saya bahagia karena kejuaraan ini sudah lebih populer. Mungkin Carmelo Ezpeleta (CEO Dorna) harus memberi saya uang kompensasi untuk hal itu," katanya dengan nada bercanda.

Pada sisi lain, pembalap yang identik dengan nomor 46 ini juga sedikit berbicara tentang beban yang didapatkan lantaran didapuk menjadi "wajah utama" dari brand MotoGP.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com