Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fajar Rian Kalah, Servis Adalah Kunci!

Kompas.com - 10/03/2019, 11:16 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

BIRMINGHAM, Kompas.com - Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tak berhasil mengamankan tiket final All England 2019. Keduanya dikalahkan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, dalam pertarungan tiga gim, 21-12, 20-22, 19-21.

Dengan demikian, Indonesia belum berhasil menciptakan partai all Indonesian final di All England kali ini. Sebelumnya, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan berhasil memenangkan laga semifinal atas Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang), dengan skor 21-19, 21-16.

Duel Fajar/Rian dan Chia/Soh berlangsung begitu sengit. Namun di gim kedua dan ketiga, Fajar/Rian mendapat tekanan balik dari Chia/Soh.

Dalam pertemuan sebelumnya di Malaysia Masters 2019, Fajar/Rian juga dikalahkan Chia/Soh dengan skor 24-26, 15-21.

"Kami kurang berani di gim ketiga dan servis nya tidak safe. Servis dan pembukaan itu penting," kata Fajar mengomentari servisnya yang dinyatakan fault oleh hakim servis.

"Soal servis ini pasti ada pengaruhnya, saya bingung, dari babak awal, baru di-fault nya hari ini. Ini jadi pelajaran buat saya supaya lebih safe lagi, benar-benar rugi sekali dari servis ini," tambah Fajar.

"Servis itu kunci banget, satu-dua poin kritis kami goyang. Itu kuncinya, itu momentum dan seharusnya tidak boleh seperti itu," tutur Fajar.

Di babak final, Hendra/Ahsan akan berhadapan dengan Chia/Soh. Dalam dua pertemuan sebelumnya, Chia/Soh tercatat belum pernah menang dari Hendra/Ahsan. Pada pertemuan terakhir di Malaysia Masters 2019, Hendra/Ahsan menang dengan skor 21-13, 21-13

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com