Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belajar dari Marcus/Kevin, Duet Jerman Siap Hadapi All England 2019

Kompas.com - 03/03/2019, 14:24 WIB
Nugyasa Laksamana,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Turnamen All England Open 2019 di Birmingham Arena, Inggris, 6-10 Maret mendatang bakal menjadi kesempatan bagi pasangan ganda putra Jerman, Mark Lamsfuss/Marvin Emil Seidel, untuk mengubah nasib mereka.

Lamsfuss/Seidel menunjukkan penampilan yang tergolong menjanjikan pada awal tahun ini, tetapi mereka merasa belum optimal.

Performa cukup impresif ditampilkan Lamsfuss/Seidel pada Indonesia Masters 2019 yang berlangsung di Istora Senayan, pada Januari lalu.

Baca juga: Indonesia Raih 2 Medali Emas Lagi di SEA Youth Athletics Championship

Kala itu, Lamsfuss/Seidel mampu memaksa unggulan pertama Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, untuk menjalani laga rubber game.

Lamsfuss/Seidel pada akhirnya memang kalah dari Marcus/Kevin dengan skor 21-14, 19-21, 15-21.

"Kami cukup senang dengan kinerja kami, tetapi juga sedikit kecewa karena kami ingin memenangkan pertandingan itu. Kami tahu mereka adalah salah satu pasangan terbaik sepanjang masa, jadi kami bangga kami memenangi gim pertama," kata Lamsfuss seperti dilansir BolaSport.com dari laman resmi BWF.

"Kecepatan Kevin sangat luar biasa, terutama seberapa cepat dia melihat shuttlecock dan bergegas menuju net. Tetapi, saya pikir jika kami berlatih keras dan terus meningkat, kami bisa mengalahkan mereka pada suatu hari," kata Seidel.

Tambah percaya diri

Seidel pun menilai ada keuntungan yang bisa mereka petik melalui kekalahan dari Marcus/Kevin tersebut.

"Kami semakin percaya diri dengan setiap pertandingan. Yang ini membantu kami karena kami bisa pergi ke pertandingan di mana kami bisa bermain lawan yang lebih lemah dari Kevin dan Marcus, dan kami akan lebih percaya diri dan lebih percaya pada diri kami sendiri," ujar Seidel.

Ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo bertanding melawan ganda putra Denmark, Kim Astrup dan Andreas Skaarup Rasmussen pada pertandingan semifinal Daihatsu Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (26/1/2019). Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo melaju ke babak final setelah menang 21-19 dan 21-13.KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO Ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo bertanding melawan ganda putra Denmark, Kim Astrup dan Andreas Skaarup Rasmussen pada pertandingan semifinal Daihatsu Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (26/1/2019). Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo melaju ke babak final setelah menang 21-19 dan 21-13.

Performa positif itu dilanjutkan Lamsfuss/Seidel pada perempat final Barcelona Spain Masters 2019 pekan lalu. Saat itu, mereka kalah dari Lu Ching Yao/Yang Po Han (Taiwan) juga dalam pertandingan tiga gim.

Namun, pada German Open pekan ini, Lamsfuss/Seidel mengalami kekecewaan di rumah sendiri setelah kalah dari Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia) dalam laga babak kedua.

"Tentu saja akan lebih baik jika kami bisa menampilkan level terbaik permainan kami pada German Open. Tetapi, kami harus lebih siap meningkatkan performa kami pada All England," kata Seidel.

"Tampil di All England sangat berarti bagi kami karena ini adalah turnamen World Tour yang paling bergengsi dan saya pikir setiap pemain bulu tangkis bermimpi berdiri di atas podium sekali dalam karier mereka, begitu juga dengan kami."

Menurut Seidel, hal yang paling penting saat tampil pada turnamen Super 1000 tersebut adalah tampil bagus dan percaya dengan kekuatan masing-masing.

"Kami menuju lapangan dengan penuh kepercayaan diri. Dengan begitu, hal yang baik akan datang menyusul," ujar Seidel.

Salah satu hasil mengesankan mereka selama setahun terakhir adalah gelar pada Orleans Masters dan posisi runner-up pada Canada Open.

Mereka akan berusaha untuk meningkatkan posisi dan mencapai peringkat elite dunia. (Delia Mustikasari)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com