Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasihat Penting Manny Pacquiao untuk Anak Lelakinya

Kompas.com - 20/02/2019, 17:29 WIB
Josephus Primus

Penulis

MANILA, KOMPAS.com - Petinju legendaris Filipina, Manny Pacquiao punya nasihat penting untuk anak lelakinya, Emmanuel Jr.

"Nak, jangan kamu menjadi petinju seperti ayahmu," begitu kata pemilik nama komplet Emmanuel Dapidran Pacquiao saat diwawancarai jaringan ABS-CBN sebagaimana dikutip dari laman bangkokpost.com, hari ini.

"Karena saya miskin, maka saya menjadi petinju," kata pria kelahiran 17 Desember 1978 ini.

Nama Pacquiao melegenda lantaran dirinya adalah satu-satunya petinju di dunia yang memenangi gelar dari delapa kategori berat badan berbeda.

Pengalaman masa lalunya, imbuh Pacquiao, adalah kenangan yang memilukan.

Maka dari itulah, Manny dan istrinya kini, menghapus memori itu dengan meniadakan lambang-lambang tinju seperti sarung tinju dan segala perlengkapannya di rumah mereka.

Jimuel

Kendati demikian, apa daya, Emmanuel Jr justru memiliki pandangan berbeda.

"Sama seperti dirimu ayah, hasratku adalah tinju. Saya ingin menjadi duta negara ini sebagai atlet," kata Jimuel, sapaan karib Emmanuel Jr ini sebagaimana dikatakan Sang Ayah.

Komentar Pacquaio muncul tatkala dirinya usai menonton video di laman Youtube. Di laman itu, ada tayangan Jimuel sedang berlatih tanding.

Dalam tayangan itu, Jimuel mengenakan sarung tangan dan sabuk bertuliskan Pacman, julukan Sang Ayah.

Lebih lanjut, Pacquaio mengatakan, istrinya, Jinkee juga berpesan kepada Jimuel agar tak berkarier sebagai petinju.

"Jinkee bahkan menangis berkali-kali sembari mengatakan kepada Jimuel agar tidak menjadi petinju," kata pemilik asli julukan Pacman ini.

Bapak dan anak

Jimuel bukanlah yang pertama menjadi penerus Sang Bapak.

Jejak dua petinju Inggris Nigel Benn dan Chris Eubank juga diikuti anak masing-masing. Hal sama juga dialami petinju AS Joe Frazier.

Pacquaio dalam kariernya kini masih berharap bisa melakukan pertandingan ulang dengan Floyd Mayweather.

Pacquaio juga masih membuka diri untuk bertanding melawan jawara AS Ketih Thurman, Errol Spence Jr, maupun petinju Inggris, Amir Khan.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com