Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemain 18 Tahun Jebolan PB Djarum Tekuk Zhang Beiwen

Kompas.com - 19/02/2019, 21:53 WIB
Nugyasa Laksamana,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

BANDUNG, KOMPAS.COM - Hasil mengejutkan terjadi pada laga Grup X Djarum Superliga Badminton 2019 antara tim putri Berkat Abadi dan Tiket.com Champion Klaten, di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Bandung, Jawa Barat, Selasa (19/2/2019).

Kejutan tersebut yakni kemenangan pemain tunggal putri Tiket.com Champion Klaten, Desima Aqmar Syarafina, atas pebulu tangkis nomor 12 dunia asal Amerika Serikat, Zhang Beiwen.

Desima, yang masih berstatus pemain taruna, mengalahkan Zhang Beiwen dengan straight game 21-17, 21-11.

Baca juga: Tanpa Latihan Bersama, Apriyani Rahayu/Pia Zebadiah Tampil Memikat

Zhang memang tak tampil dalam permainan terbaiknya. Juara India Open 2018 itu banyak membuat kesalahan sendiri dan tak dapat mengantisipasi pengembalian shuttlecock Desima.

"Saya senang bisa menang dari lawan, tetapi saya kurang puas. Memang tidak seperti ekspektasi saya, dia mainnya tidak terlalu safe. Kalau saya tahan beberapa pukulan, dia membuat kesalahan," kata Desima.

"Saya sebenarnya tertinggal pada awal gim pertama. Tetapi, saat bisa menyusul dan membalikkan keadaan, saya yakin kalau saya bisa," kata pemain kelahiran 2000 ini.

Meski memperkuat Tiket.com Champion Klaten, Desima sebetulnya merupakan pebulu tangkis jebolan PB Djarum Kudus yang juga peserta Djarum Superliga Badminton 2019.

Lahir di Mojokerto pada 5 Desember 2000, Desima pernah berkontribusi menjuarai sektor beregu campuran pada Pembangunan Jaya Cup Junior 2018.

Desima juga pernah menjadi semifinalis Djarum Sirnas Premier Jawa Tengah Open 2018 (tunggal taruna), runner-up Kejurnas Perorangan Taruna 2018 (tunggal putri), dan runner-up Superliga Junior 2018 (beregu putri U-19).

Sementara itu, manajer tim PB Berkat Abadi, Fran Kurniawan mengatakan bahwa Zhang belum bisa menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan di Sabuga.

Baca juga: Kostum Olahraga Juga untuk Gaya Hidup Sehat

"Zhang belum mendapat suasana pertandingan karena baru pertama kali bertanding di Sabuga. Dia baru tiba di Bandung pada Sabtu (16/2/2019) malam. Saat hendak latihan, jamnya bertepatan dengan konferensi pers sehingga dia belum dapat feel-nya," ucap Fran.

"Lapangan pertandingan di sini juga berbeda dengan lapangan di luar negeri yang berbentuk lingkaran, sementara di sini setengah lingkaran.

Meski demikian, Fran mengaku tetap senang dengan keberhasilan Desima mengalahkan Zhang Beiwen. Sebab, kata Fran, pemain seumuran dia belum mendapat kesempatan turun di turnamen kelas tinggi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Liga Indonesia
Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Liga Indonesia
Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Liga Spanyol
Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Sports
Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Liga Indonesia
Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Liga Italia
Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Liga Indonesia
Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com