Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stapac Jakarta Yakin Tinggi Badan Kendal Yancy Sudah Sesuai Aturan

Kompas.com - 11/02/2019, 16:37 WIB
Nugyasa Laksamana,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Asisten pelatih Stapac Jakarta, Antonius Ferry Rinaldo, meyakini bahwa tinggi badan salah satu pemain asingnya, Kendal Yancy, sudah sesuai dengan aturan Indonesian Basketball League (IBL).

Pernyataan Inal, sapaan akrab Rinaldo, itu berkaitan dengan permintaan resmi Pelita Jaya Basketball kepada pihak liga untuk mengukur kembali tinggi badan Kendal Yancy sebelum seri kedelapan IBL Pertamax 2018-2019 di Yogyakarta.

Berdasarkan pengamatan Pelita Jaya, tinggi badan Yancy melebihi 188 cm, yang notabene adalah batas aturan tinggi pemain asing IBL.

Baca juga: Pelita Jaya Sudah Lama Curigai Tinggi Badan Kendal Yancy

Dalam aturan IBL, setiap tim wajib memiliki dua pemain asing. Satu slot diperbolehkan dengan tinggi badan bebas (di Stapac, saat ini diisi Savon Goodman dengan tinggi 198 cm), sedangkan satu slot lainnya harus maksimal berpostur 188 cm. 

"Waktu itu Yancy sudah diukur kok ketika dia pertama kali datang dan saat itu dinyatakan lolos, tidak melebihi batas tinggi badan yang ditetapkan IBL (188 cm)," kata Inal kepada Kompas.com, Senin (11/2/2019).

"Kalau saya lihat, tinggi badan Yancy enggak melampaui kok. Ketika dia berdiri sama Mei Joni (shooting guard Stapac), Yancy cuma sedikit di atasnya. Mei Joni kan 187 cm. Cuma karena badannya Yancy tegak, jadi kelihatannya lebih tinggi dari 188 cm," ujarnya.

Berdasarkan IBL Draft Foreign Player 2018-2019, tinggi Yancy 188 cm. Namun, Pelita Jaya curiga dia lebih tinggi daripada batasan tersebut.

Mengacu kepada data dari G League NBA, tinggi Yancy pun mencapai 6,3 kaki atau 192 cm. 

Yancy tampil dalam laga seri ketujuh IBL Pertamax 2018-2019 di GOR Bima Sakti, Malang, Jawa Timur, Minggu (11/2/2019).

Pada laga tersebut, Yancy menjadi pencetak poin terbanyak untuk timnya, yakni 22 angka, dan membawa Stapac menang 71-69 atas Pelita Jaya.

Permintaan Pelita Jaya untuk mengukur tinggi badan Yancy muncul setelah adanya polemik keputusan IBL memulangkan pemain asing anyar HangTuah, Bryquis Perine.

Pemain asing HangTuah, Bryquis Perine.Dok. HangTuah Pemain asing HangTuah, Bryquis Perine.

Bryquis Perine sebenarnya sudah tampil pada laga hari pertama seri ketujuh IBL Pertamax 2018-2019 melawan Stapac Jakarta, di GOR Bima Sakti, Malang, Jawa Timur, Jumat (8/2/2019).

Baca juga: IBL Dianggap Lalai soal Pemain Asing Baru HangTuah

Namun, beberapa menit sebelum laga itu, pihak IBL mendapati tinggi badan Perine adalah 189 cm, atau lebih satu sentimeter dari batas aturan.

Padahal, HangTuah mendapatkan Perine dari IBL Draft Foreign Player 2018-2019, daftar pemain asing yang direkomendasikan pihak liga.

Dalam daftar tersebut, Perine tertulis memiliki tinggi badan 188 cm. Namun, kenyataannya, tinggi badan Perine lebih dari angka tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com