Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kvitova Mengingat Mata Perampok Dirinya

Kompas.com - 07/02/2019, 07:00 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis


PRAGUE, Kompas.com - Juara dua kali Wimbledon, Petra Kvitova mengaku masih mengingat mata pelaku penodongan dengan pisau  yang telah menyayat jari tangannya pada Desember 2016 lalu.

Kvitova memberi kesaksian pada siang yang berlangsung di Republik Ceko, Selasa (05/02/2019) pada ruang yang terpisah dengan  terdakwa. Ia mengaku mengenali mata si pelaku saat polisi menyodorkan foto wajah tersangka. "Saat melihat fotonya, saya yakin dia pelakunya. Saya ingat matanya," kata Kvitova.

Dalam peristiwa tersebut, Kvitova mengalami beberapa cedera tersayat pada jari-jari tangannya saat ia  berusaha menyingkirkan pisau yang ditodongkan ke lehernya.  Namun ia kemudian pulih dan kembali ke lapangan pada Mei 2017 dan puncaknya adalah lolos ke final Australian Open 2019, Januari lalu.

Dalam kesaksiannya, Kvitova mengingat seorang pria berusia 33 tahun datang ke rumahnya dan mengaku sebagai teknisi untuk memeriksa sistem air panas di rumahnya,  "Dia meminta saya untuk mematikan sistem pemanas air di rumah.  Saat itu ia menodongkan pisau ke leher saya. Saya kemudian mencengkeram pisau tersebut dan menariknya. "etelah menarik pisau itu, saya terjatuh dan saya melihat darah berceceran di mana-mana."

Saat itu Kvitova berusaha meraih ponsel miliknya namun dicegah oleh pelaku.  Kvitova menanyakan berapa uang yang diinginkan oleh si pelaku. Pria tersebut kemudian mengambil 10.000 crown milik Kvitova (sekitar 6.1 juta rupiah) dan keluar.

Meski saat itu tak merasakan sakit, Kvitova mengaku terkejut melihat darah yang berceceran. "Semua jari  tangan kiri saya teriris. Sampai sekarang saya masih merasakan kebas di daerah antara jempol dan telunjuk saya," lanjut Kvitova.

Jika terbukti bersalah, si tersangka  terancam hukuman maksimal 12 tahun penjara.  Ia pernah dipenjara selama 2,5 tahun  dalam kasus berbeda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Leverkusen Catat Sejarah, Alonso Bidik Treble dan Rekor Tanpa Kalah

Leverkusen Catat Sejarah, Alonso Bidik Treble dan Rekor Tanpa Kalah

Bundesliga
Bali United Akui Persib Main Lebih Bagus, Atmosfer Stadion Jadi Pembeda

Bali United Akui Persib Main Lebih Bagus, Atmosfer Stadion Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Hasil Inter Miami Vs DC United 1-0: Messi Buntu, Assist Busquets Jadi Penentu

Hasil Inter Miami Vs DC United 1-0: Messi Buntu, Assist Busquets Jadi Penentu

Liga Lain
Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Sports
De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

Liga Inggris
Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Bundesliga
Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Liga Indonesia
BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

Liga Indonesia
Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Badminton
Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

Badminton
Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Liga Inggris
Atalanta Lolos ke Liga Champions, De Ketelaere Minta Maaf ke AC Milan

Atalanta Lolos ke Liga Champions, De Ketelaere Minta Maaf ke AC Milan

Liga Italia
Hasil Torino Vs Milan: Bola Udara, Sengatan 17 Detik, Rossoneri Kalah

Hasil Torino Vs Milan: Bola Udara, Sengatan 17 Detik, Rossoneri Kalah

Liga Italia
Veddriq Leonardo Juara di Shanghai, Buka Kans Lolos Olimpiade Paris 2024

Veddriq Leonardo Juara di Shanghai, Buka Kans Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Hasil Bundesliga, Bayer Leverkusen Torehkan Rekor Invincible

Hasil Bundesliga, Bayer Leverkusen Torehkan Rekor Invincible

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com