Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Virginia Kandaskan Ambisi Eprilia

Kompas.com - 19/12/2018, 16:25 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

JAKARTA, Kompas.com - Pebulutangkis tunggal taruna putri Jawa Tengah yang juga lulusan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2015 Virginia Sarce Runtukahu pupuskan harapan pemain DKI Jakarta Eprilia Mega Ayu Swastika melangkah ke babak perempat final Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI 2018 yang berlangsung di GOR Britima Arena Kelapa Gading, Rabu (19/12) ini.

Untuk mengalahkan Eprilia yang baru kali pertama bertemu, pemain kelahiran Jayapura 2000 itu hanya butuh waktu 36 menit dan langsung menang dua gim pada laga yang berlangsung di lapangan empat. Tetapi Virginia sempat tertinggal angka lebih dahulu saaat diawal game pertama tetapi berhasil diraihnya, 21-15 dan kemenangan 21-16 di game keduannya.

"Tadi di suruh oleh pelatih untuk kasih bola yang membuat Eprilia terus berlari karena kakinya kurang kuat. Gim pertama sempat tertinggal 9-11, itu karena pergerakan kaki saya lambat. Beruntung pelatih suruh saya lebih rilek lagi mainnya dan akhirnya bisa menang." ujar pemain kelahiran bulana September.

Meski Eprilia dapat dikalahkannya, tetapi Virginia juga memberikan kata pujian atas penampilannya di pertandingan tadi. Dengan postur badan yang tinggi, pastinya Eprilia memiliki pukulan yang menyulitkan bagi Virginia." Walau ini pertemuan pertama, tapi saya akui Eprilia itu mainnya bagus dari bola test dan bola belakangnya cukup membahayakan." tambahnya Virginia.

Selanjutnya di babak perempat final Kejurnas PBSI 2018 yang berlangsung, Kamis (20/12) besok. Virginia akan menjamu untuk ke tiga kalinya melawan pemain Jawa Barat Mia Agnia. Baik Virginia dan Mia memiliki skor pertemuan sama yaitu 1-1. Hanya saja di perjumpaan terakhir di Djarum Sirnas Jakarta Open 2018 lalu, Virginia kalah dari Mia.

"Head to head kita sama 1-1. intinya percaya diri dan yakin aja sama diri sendiri. Optimis aja." kata Virginia.

Bagi Virginia, Kejurnas PBSI 2018 ini menjadi kali pertama ia berpartisipasi mengikutinya. Pengakuan Virginia, ada perbedaan dengan kejuaraan yang pernah diikutinya sebelumnya. "Iya, beda. Di Kejurnas itu hawanya lebih bergensi dan tantangannya juga lebih besar sebab yang ikut hanya pemain-pemain terpilih dan terbaik se-Indonesia," ungkap Virginia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com