Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Valentino Rossi Ingin Patahkan Dominasi Pebalap Spanyol

Kompas.com - 12/12/2018, 12:20 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, memiliki keinginan untuk mengakhiri dominasi pebalap Spanyol pada kejuaraan dunia MotoGP, termasuk di kelas Moto2 dan Moto3.

Salah satu upaya Valentino Rossi untuk mengakhiri dominasi pebalap Spanyol adalah dengan mendirikan VR46 Riders Academy.

Selain itu, Rossi juga membentuk tim balap, yakni Sky Racing Team VR46, yang turun di kelas Moto2 dan Moto3.

Baca Juga: Sudah Diberi Motor Moto2, Anak Didik Valentino Rossi Malah 'Ngelunjak'

Proyek yang digarap Rossi tersebut terbilang berhasil. Sebab, anak-anak didiknya bisa bertarung untuk gelar juara dunia, terutama di kelas Moto2 dan Moto3.

Bahkan, pada kelas Moto2, dua anak didik Rossi sukses menjadi juara dunia.

"Dua gelar juara dunia sudah diamankan, pertama oleh Franco Morbidell, kemudian Francesco Bagnaia di kelas Moto2," kata Rossi yang dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

"Musim depan keduanya akan memiliki dua tim bagus, dua motor bagus untuk menjadi sangat kuat," ucap pebalap Italia berjulukan The Doctor itu.

Pada musim 2019, Morbidelli akan menunggangi motor Yamaha M1 bersama tim Petronas Yamaha SRT, sedangkan Bagnaia menunggangi Desmosedici GP18 bersama tim Pramac Racing.

Sejak musim 2012, pebalap-pebalap Spanyol masih mendominasi di kelas MotoGP, Moto2, dan Moto3.

Terlebih di kelas MotoGP, pebalap berkebangsaan Spanyol selalu menjadi juara dunia sejak musim 2012.

Baca juga: Valentino Rossi Sebut Marc Marquez Bakal Tetap Kuat Musim Depan

Titel kampiun secara bergantian diraih Jorge Lorenzo dan Marc Marquez.

"Penting untuk mencoba melawan kedigdayaan Spanyol karena dalam beberapa tahun terakhir menjadi milik Spanyol dan kami harus berusaha untuk menarik beberapa pebalap Italia untuk masa depan balap motor Italia," ujar Rossi.

Dalam dua musim terakhir, kelas MotoGP dan Moto3 masih didominasi oleh para pebalap Spanyol.

Untuk kelas Moto3, Joan Mir (2017) dan Jorge Martin (2018) merupakan juara dunia dalam dua musim terakhir. (Samsul Ngarifin)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com