Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah Pilih Ban Bikin Marc Marquez Terjatuh di MotoGP Valencia

Kompas.com - 19/11/2018, 11:24 WIB
Tri Indriawati

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Juara dunia MotoGP 2018, Marc Marquez, mengungkap penyebab terjatuh pada sesi balapan MotoGP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Minggu (18/11/2018).

Pebalap Repsol Honda itu gagal menyempurnakan perayaan gelar juara dunia yang diraihnya karena terjatuh pada seri balapan terakhir MotoGP musim ini, kemarin. 

Marc Marquez terjatuh ketika melaju di tikungan sembilan Sirkuit Ricardo Tormo pada lap ketujuh yang membuatnya gagal finis. Padahal, Marquez sudah berada di posisi ketiga saat sebelum terjatuh.

Pebalap asal Spanyol itu mengatakan kesalahan memilih ban menjadi faktor utama kesialannya di MotoGP Valencia. Dia tidak memilih ban yang tepat untuk menghadapi cuaca ekstrem di Valencia.

"Sayangnya, itu adalah sebuah kesalahan ketika saya memilih ban belakang tipe medium, akhirnya pemilihan itu bukan menjadi keputusan yang terbaik," ujar Marquez yang dikutip BolaSport.com dari situs resmi tim Repsol Honda.

Baca juga: Marquez, Dovi, Rossi Penguasa Klasemen Akhir MotoGP

"Saya sudah meminta maaf kepada tim atas keputusan yang saya ambil sebelum balapan," tutur Marquez.

Kendati mengalami insiden terjatuh di MotoGP Valencia dan pulang tanpa raihan poin, Marc Marquez sudah dinyatakan sebagai pebalap juara MotoGP 2018.

Sebelum terjatuh di sesi balapan, Marc Marquez sempat mengatakan bahu kirinya terasa sakit karena insiden pada sesi kualifikasi MotoGP Valencia 2018, Sabtu (17/11/2018).

Baca juga: Marquez Jatuh, Vinales Pole Position di Valencia

Namun demikian, pebalap berjulukan Baby Alien itu mengaku insiden di sesi balapan kali ini tidak memperparah cedera bahunya itu.

"Hari ini, saya mengalami sebuah insiden high-side, tetapi bahu saya baik-baik saja. Hanya sedikit sakit," kata Marquez. (Bayu Nur Cahyo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com