Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Dekade Penyelenggaraan Tour de Singkarak

Kompas.com - 22/10/2018, 18:40 WIB
Alsadad Rudi,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

 
JAKARTA, KOMPAS.com - Ajang Tour de Singkarak (TdS) 2018 akan digelar 4-11 November mendatang.
 
Perhelatan ini menandai satu dekade penyelenggaraan salah satu event balap sepeda internasional bergengsi di Indonesia.
 
Ajang TdS 2018 diluncurkan secara resmi oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya, Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit, dan jajaran kepala daerah se-Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) di Kantor Kementerian Pariwisata, Jakarta, Senin sore (22/10/2018).
 
Pada kesempatan tersebut, Arief mengapresiasi acara peluncuran TdS 2018 sebagai ajang mempromosikan Sumbar sebagai salah satu destinasi wisata unggulan Indonesia, khususnya dalam sport, culture, and tourism
 
 
Arief mengatakan penyelenggaraan event sport tourism TdS 2018 memberikan  dampak langsung pada ekonomi masyarakat, serta memberi pengaruh positif terhadap promosi pariwisata Sumbar secara nasional dan internasional. 
 
Hal itu juga dilakukan dalam rangka meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara dan wisatawawan nusantara ke Sumbar. Jumlah wisatawan di Sumbar pada 2017 mencapai 56.313 wistawan mancanegara dan 6,5 juta wisatawan nusantara.
 
“Saya mengajak semua pihak, seluruh jajaran di tingkat pusat dan daerah, pihak swasta, media dan masyarakat luas untuk mendukung dan menyukseskan penyelenggaraan TdS 2018 yang saat ini telah berusia 10 tahun. Sehingga dalam satu dekade ini, perhelatan akbar balap sepeda setingkat dunia ini dapat menjadi salah satu ajang sport-tourism bergengsi di mancanegara,” kata Arief.
 
 
Acara peluncuran Tour de Singkarak 2018 oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya, Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit, dan jajaran kepala daerah se-Provinsi Sumbar di Kantor Kementerian Pariwisata, Jakarta, Senin (22/10/2018). Kompas.com/Alsadad Rudi Acara peluncuran Tour de Singkarak 2018 oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya, Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit, dan jajaran kepala daerah se-Provinsi Sumbar di Kantor Kementerian Pariwisata, Jakarta, Senin (22/10/2018).
 
Sementara itu, Nasrul mengatakan dampak positif penyelenggaraan TdS sangat dirasakan masyarakat Sumbar, terutama selama penyelenggaraan berlangsung. Hal ini terlihat dengan meningkatnya tingkat hunian kamar hotel, penjualan makanan, suvenir,  dan oleh-oleh khas Sumbar. 
 
Dampak positif lainnya adalah meningkatnya infrastruktur, terutama jalan-jalan yang akan dilalui peserta balap sepeda menjadi terpelihara dan semakin mulus. Tak sampai di situ, ajang TdS juga telah mendorong munculnya destinasi wisata baru di Sumbar.
 
 
"Tidak terasa kami sudah menyelenggarakan Tour De Singkarak 2018 selama 10 tahun, atau kami sebut satu dekade. Sehingga, tema tahun ini adalah ‘One Decade for All’ yang merupakan kinerja kami untuk Sumatera Barat merupakan karya kami bersama Sumatera Barat untuk Indonesia,” kata Nasrul.
 
TdS 2018 akan diikuti 15 tim dari mancanegara dan lima tim nasional. Para peserta akan unjuk kekuatan dengan melintasi 16 kabupaten/kota di Provinsi Sumbar sepanjang 1.267 Kilometer. 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com