Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atlet Disabilitas Tulis Kesan pada Indonesia di Bandara Soekarno-Hatta

Kompas.com - 16/10/2018, 14:02 WIB
Alsadad Rudi,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Para atlet penyandang disabilitas yang baru saja berlaga di Asian Para Games 2018 menuliskan kesannya pada Indonesia di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
 
Melalui sebuah wall of fame, mereka menyampaikan kesannya sebelum bertolak ke negaranya masing-masing.
 
Direktur Arrival, Depature, Logistic Inapgoc, Andrianto, mengatakan, wall of fame sengaja disiapkan untuk merekam kesan semua kontingen. Ada tiga kanvas yang disiapkan untuk tempat para atlet dan ofisial membubuhkan tanda tangan dan tulisannya.  
 
"Ada tulisan 'Big Thanks for Indonesia' dari tim Uni Emirat Arab. Sementara itu, atlet Iran, Olad Mahdi, menuliskan kata-kata 'See you, bravo Indonesia'. Terdapat pula tulisan 'Dengan Keterbatasan Atlet Indonesia Tetap Semangat'. Bahkan, ada tulisan 'Asian Para Games cool' dan 'U rock guys'," ucap Andrianto melalui keterangan tertulis Inapgoc, Selasa (16/10/2018).
 
 
Menurut Andrianto, sejak Minggu (14/10/2018) hingga Senin (15/10/2018), dilaporkan sudah lebih dari 3.000 atlet yang kembali ke negaranya.
 
 
Wall of fame berisi tanda tangan dan tulisan kesan para atlet disabilitas yang berlaga di Asian Para Games 2018. Wall of fame terpasang di Bandara International Soekarno-Hatta.INAPGOC Wall of fame berisi tanda tangan dan tulisan kesan para atlet disabilitas yang berlaga di Asian Para Games 2018. Wall of fame terpasang di Bandara International Soekarno-Hatta.
Para atlet dan ofisial meninggalkan Indonesia melalui Terminal 2 dan 3 Bandara Soekarno-Hatta. Arus kepulangan para atlet disebut masih akan berlangsung hingga Kamis (18/10/2018).
 
"Arus kepulangan para atlet dan ofisial terus menjadi perhatian Inapgoc dan komunitas Bandara Soekarno-Hatta hingga semuanya dengan selamat meninggalkan Indonesia," ucap Andrianto.
 
Asian Para Games berlangsung di Jakarta pada 6-13 Oktober 2018.  Ini merupakan penyelenggaraan Asian Para Games ketiga, sebelumnya berlangsung di Guangzhou, China pada 2010, dan Incheon, Korea Selatan, pada 2014. 
 
Asian Para Games selanjutnya dijadwalkan berlangsung di Hangzhou, China, pada 2022.
 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com