JAKARTA, KOMPAS.com - Komite Paralimpiade Nasional (NPC) Indonesia mulai mempersiapkan atlet dari cabang olahraga (cabor) para-atletik untuk berlaga di Paralimpiade 2020.
NPC yakin Indonesia bisa mengirimkan lebih banyak atlet para-atletik ke Paralimpiade yang digelar di Tokyo, Jepang, setelah sukses mendulang medali Asian Para Games 2018.
Cabor para-atletik berhsail menyumbangkan enam medali emas, 12 perak, dan 10 perunggu untuk Indonesia di Asian Para Games 2018 hingga Jumat (12/10/2018).
Ini menjadi capaian tertinggi dalam sejarah keikutsertaan Indonesia di cabor para-atletik Asian Para Games.
Melihat hasil di Asian Para Games, pelatih para-atletik NPC Indonesia, Purwo Adi Sanyoto, optimistis bisa meloloskan lebih banyak atlet ke Paralimpiade 2020.
Baca juga: Klasemen Medali Asian Para Games 2018, Indonesia Raih 33 Emas
"Kami tentu ingin meloloskan para atlet kami ke Paralimpiade 2020," ujar Purwo dilansir Antara, Jumat (12/10).
Purwo menyadari langkah menuju pesta olahraga multicabang tingkat dunia untuk alet penyandang disabilitas itu tidak mudah.
Para atlet harus mengikuti kejuaraan dunia atau grand prix agar dapat memenuhi kualifikasi Paralimpiade yang jadwalnya akan diumumkan pada 2019.
Baca juga: Asian Para Games 2018, Catur Tambah Lima Medali Emas untuk Indonesia
"Oleh karena itu, atlet yang sudah berprestasi di Asian Para Games jangan cepat puas. Kejar terus batas maksimal sampai level tertinggi. Bagi yang belum mendapatkan medali, tidak boleh putus asa. Jadikanlah itu motivasi untuk merengkuh prestasi," tutur Purwo.
Selain berhasil mendulangn banyak medali, beberapa atlet para-atletik Indonesia jugaberhasil melampaui rekor Asia. Mereka adalah Rica Oktavia di kategori lompat jauh T20 putri, Suparniyati di nomor tolak peluru F20 putri, dan Sapto Yogo Purnomo nomor lari 100 meter T37 putra.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.