Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ban Bersamalah, Cal Crutchlow Pasrah

Kompas.com - 11/10/2018, 15:18 WIB
Tri Indriawati

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Buruknya performa ban membuat pebalap LCR Honda, Cal Crutchlow, harus pasrah finis di urutan ketujuh pada bakapan MotoGP Thailand, Minggu (7/10/2018).

Cruthlow sempat berada di urutan keempat pada paruh pertama balapan seri ke-15 MotoGP 2018 yang digelar di Sirkuit Internasional Buriram, Thailand, itu.

Namun, pebalap 32 tahun itu harus rela mengakhiri balapan di posisi ketujuh karena disulitkan masalah ketahanan ban.

Cructhlow kesulitan bersaing untuk memperbaiki posisi karena masalah ban yang kembali menyulitkannya di MotoGP Thailand.

Menurut Crutchlow, kondisi bannya memburuk meskipun dia sudah mencoba menghematnya dengan menjaga jarak dari pebalap-pebalap di grup terdepan.

"Tidak terlalu buruk sebelum ban saya benar-benar rusak pada lap ke-15 dan saya tidak bisa bersaing," ujar Crutchlow seperti dikutip BolaSport.com dari Crash.

"Pada 15 lap pertama saya merasa seperti tertahan di grup tersebut. Posisi saya sedikit maju-mundur tetapi saya melakukannya dengan sengaja.

Baca juga: Valentino Rossi Anggap MotoGP Thailand seperti Balapan Sepeda

"Saya merasa tekanan ban depan sangat keras sehingga saya memilih untuk berada di belakang Valentino Rossi. (Tetapi) karena mencoba untuk menghemat ban, saya justru menghancurkannya," kata Crutchlow.

Kerusakan ban paling parah dialami Crutchlow pada bagian tengah sehingga dia mengubah gaya balapannya.

Seiring dengan semakin ausnya bagian tengah ban, Crutchlow memilih lebih banyak menarik gas saat sedang memiringkan motornya.

Crutchlow pun pasrah dengan hasil balapan karena dia hanya berpikir untuk bisa finis ketimbang mengambil resiko terjatuh.

"Saya terlalu memaksakan ban depan dan beberapa kali hampir tergelincir sehingga berpikir, 'Oke baiklah yang penting selesaikan balapan'," kata Crutchlow menegaskan.

Baca juga: Klasemen MotoGP 2018, Marquez Butuh Satu Kemenangan untuk Juara Dunia

Selain faktor ban, Crutchlow juga pasarah karena mengingat hasil pada balapan sebelumnya di MotoGP Aragon 2018.

Crutchlow yang memulai balapan dari urutan keempat justru gagal finis dan tidak mendapat satu pun poin dari Aragon.

Untuk sementara, Crutchlow menduduki peringkat keenam klasemen juara dunia MotoGP 2018 dengan mengumpulkan 128 poin. (Any Hidayati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com