CHICAGO, Kompas.com - Atlet Inggris, Mo Farah menjuarai ajang Chicago Marathon, Minggu (07/01/2018) dengan mencatat waktu 2 jam 5 menit 11 detik.
Farah menjadi juara di bawah cuaca dingin dan berhujan. Ia mengalahkan pelari Ethiopia, Mosinet Geremew di posisi kedua dengan selisih 13 detik. Sementara pelari Jepang, Suguru Osako berada di posisi tiga dengan catatan waktu 2:05:50.
"Luar biasa bisa menjadi juara," kata Farah usai juara.
Peraih medali emas Olimpiade 2012 dan 2016 untuk nomor 5.000 dan 10.000 meter ini mulai menekuni marathon sethaun lalu. Ia menjadi pelari Inggris pertama yang menjadi juara di Chiacgo setelah Paul Evans pada 1996 lalu.
Farah juga mempertajam rekor marathon Eropa yaitu 2:05.48 yang sebelumnya dipegang pelari Norwegia, Sondre Nordstad Moen di Fukupoka Desember lalu. Farah pertamakali ikut lomba marathon di London pada 2014 dengan menempati peringkat 8.
Farah sendiri mengaku kondisi saat lomba sebenarnya tidak ideal karena licin dan berangin. "Kondisi memang tidak ideal buat peserta dan kami lebih memperhatikan kondisi daripada waktu," kata Farah. "Awal lomba yang juga merasa agak sulit, namun secara menyeluruh kami puas."
Pelari Inggris kelahiran Somalia yang telah berusia 35 tahun ini memimpin sejak awal lomba. Meski sempat tertinggal di 30 kilometer, namun Farah mampu unggul kembali dan mengalahkan pelari terdekat, Geremew.
Di bagian puteri, pelari Kenya, Brigid Kosgel menjadi juara dengan catatan waktu 2:18.35. Diikuti Roza Dereje dari Ethiopia (2;21.18) dan rekan senegaranya, Shure Demise berada di posisi tiga, Shure Demise dengan catatan waktu 2:22.15.
Kedua juara pertama ini mendapatkan hadiah uang 100.000 dolar AS.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.