Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cal Crutchlow Keluhkan Padatnya Jadwal MotoGP 2018

Kompas.com - 30/09/2018, 17:28 WIB
Tri Indriawati

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebalap tim LCR Honda, Cal Crutchlow, mengeluhkan jadwal balapan MotoGP 2018 yang terlalu padat.

MotoGP musim ini digelar dengan 19 seri balapan, termasuk Thailand sebagai tuan rumah baru.

Jadwal para pebalap semakin padat karena harus melalui empat seri balapan dalam waktu yang dekat, yakni MotoGP Thailand, Jepang, Australia, dan Malaysia.

Cal Crutchlow mengatakan para pebalap sebenarnya tidak keberatan dengan jumlah seri balapan yang ditambah musim ini. Namun, dia merasa ada catatan khusus yang membuat agenda balapan terasa berat, yakni soal jadwal tes.

"Kami sebagai pebalap tidak keberatan meskipun kami punya 19 seri untuk pertama kalinya di musim ini dari yang biasanya ada 18 seri," kata Crutchlow yang dikutip BolaSport.com dari Speedweek.

Baca juga: MotoGP, Yamaha Harus Mendengarkan Masukan Valentino Rossi

"Apa yang kami kurang suka adalah tes yang dijadwalkan pada akhir November nanti di Jerez. Itu konyol," ujar Crutchlow menambahkan.

Crutchlow merasa agenda tes seharusnya digelar pada saat jadwal sedang kosong dan tidak berdekatan dengan seri terakhir di MotoGP Valencia.

"Saya tahu kami juga sudah pernah menjalani tes seperti ini tahun lalu, tetapi (pertanyaannya) mengapa semuanya digelar sepekan lebih cepat, termasuk seri terakhir di Valencia," tutur Crutchlow.

Baca juga: Lorenzo Terancam Absen pada MotoGP Thailand

"Kami punya sebuah musim yang panjang, tentu kami akan mendapat libur dua bulan jadi saya tak akan komplain tentang itu. Tetapi tes dua hari setelah di Valencia saya tidak setuju," ucapnya.

Para pebalap MotoGP akan kembali ke lintasan balap untuk menjalani seri balap GP Italia pada 5-7 Oktober mendatang. (Bayu Nur Cahyo)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com