KUALA LUMPUR, Kompas.com - Pelatih nasional Malaysia asal Indonesia, Hendrawan mengaku akan bersabar menunggu Lee Chong Wei kembali ke Malaysia untuk membicarakan masa depannya di bulu tangkis.
Hendrawan yang telah bertahun-tahun menangani Lee Chong Wei, mengaku senang dengan kemajuan yang dicapai oleh anak asuhnya setelah menjalani terapi di Taiwan untuk mengatasi penyakit kanker hidung yang dideritanya.
Menurut Hendrawan, Chong Wei mengaku menyadari ada masalah pada tubuhnya saat mengikuti Indonesia Open di Jakarta pada awal Juli 2018 lalu. Padahal saat itu ia baru saja menjuarai Malaysia Open untuk ke 12 kalinya.
"Chong Wei tampil memaksa diri untuk menjuarai Malaysia Open, dan saya bertanya apakah ia ingin tetap tampil di Indonesia Open. Ia mengatakan ingin mencatat rekor untuk menjadi juara untuk ketujuhkalinya," kata Hendrawan.
Namun di Jakarta, Hendrawan melihat Chong Wei harus berjuang sejak babak kedua menghadapi pemain Denmark, Anders Antonsen. Namun ia masih mampu lolos sebelum terhenti di babak semifinal menghadapi Kento Momota asal Jepang.
"Saya belum pernah melihat ia begitu lelah. Ia tampil tidak seperti biasanya. Chong Wei kemudian pulang untuk memeriksakan dirinya apakah ada yang salah," kata Hendrawan.
"Saat saya pulang (9 Juli), Chong Wei mengatakan kepada saya ingin mengatakan hal penting kepada saya. Saya datang ke rumahnya dan ia memberitahu berita buruk itu. Saya sangat sedih dan meminta dia untuk mencari opini kedua," ungkap Hermawan.
"Dua hari kemudian Chong Wei datang dengan opini dokter yang lain dan tetap memastikan bahwa ia terkena kanker."
"Kami berbicara soal penyembuhan yang harus dijalaninya dan Chong Wei tahu bahwa salah satu negara tempat terapi kanker hidung yang baimada di Taiwan. Mereka memiliki fasilitas modern dan kedokteran yang maju."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.