Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gregoria Menang Rubber Game atas Pemain China

Kompas.com - 19/09/2018, 15:55 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

KOMPAS.com - Pebulu tangkis tunggal putri terbaik Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, melangkah ke babak kedua turnamen China Open 2018. Dia menyingkirkan wakil tuan rumah, Chen Xiaoxin.

Dalam duel babak pertama berdurasi satu jam di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Jiangsu, China, Rabu (19/9/2018), Gregoria menang rubber game 12-21, 21-19, 23-21. Ini merupakan pertemuan pertama Gregoria, yang kini menempati peringkat ke-23 dunia, melawan pemain ranking 33 dunia tersebut.

Pada babak kedua, peraih gelar Kejuaraan Dunia Junior 2017 ini bakal bertemu lawan sulit. Gregoria berpotensi melawan unggulan keempat dari Thailand, Ratchanok Intanon, yang diprediksi bisa menang atas Zhang Beiwen (Amerika Serikat). Jika bertemu Ratchanok maka ini menjadi ulangan Japan Open pekan lalu di mana Gregoria kalah.

Gregoria menjadi satu-satunya andalan Indonesia pada sektor tunggal putri. PBSI hanya mengirim pemain berusia 19 tahun tersebut karena rekannya di pelatnas, Fitriani, tampil dalam ajang Indonesia Masters 2018 di Bangka Belitung.

Praveen/Melati langsung tersingkir

Dari sektor ganda campuran, Indonesia kehilangan pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti. Mereka kalah 11-21, 13-21 dari pasangan Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.

Dengan demikian, baru satu wakil ganda campuran Indonesia yang lolos ke babak kedua. Pasangan terbaik di Tanah Air, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir sudah lolos setelah menang 21-7, 21-16 atas Yuki Kaneko/Misaki Matsutomo dan akan melawan Yuta Watanabe/Arisa Higashino.

Dua pasangan sudah harus angkat koper. Selain Praveen/Melati, pasangan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja juga gagal melewati rintangan Watanabe/Higashino. masih ada satu pasangan yang belum bermain yakni Ricky Karanda Suwardi/Debby Susanto, yang akan melawan unggulan ketujuh dari Malaysia, Goh Soon Huat/Shevon Jemie Lai.  

Dari sektor ganda putra, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menang perang saudara melawan Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso. Selanjutnya, sang juara bertahan ditantang wakil Thailand, Tinn Isriyanet/Kittisak Namdash.

Ricky Karanda Suwardi/Angga Pratama dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan juga lolos ke babak kedua. Ricky/Angga menang 21-19, 21-14 atas unggulan ketujuh dari Jepang, Takuto Inoue/Yuki Kaneko, sedangkan Ahsan/Hendra mengalahkan unggulan keempat dari China, Liu Cheng/Zhang Nan, dengan 21-19, 21-14.

Dengan demikian, Indonesia sudah meloloskan empat ganda putra ke babak kedua. Sehari sebelumnya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menyegel tiket tersebut setelah menang 20-22, 21-15, 21-15 atas unggulan ketiga dari Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, dan akan melawan He Jiting/Tan Qiang (China).

Dari sektor ganda putri, Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani harus mengakui kehebatan unggulan utama dari Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota. Mereka kalah tiga gim dengan skor 16-21, 21-14, 24-26.

Itu artinya, ganda putri hanya menyisakan dua wakil pada babak kedua. Unggulan keempat Greysia Polii/Apriyani Rahayu dan Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta menang dalam laga kemarin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com