Atlet Difabel Punya Peran Sama Membangun Indonesia

PADANG, KOMPAS.com - Menurut atlet difabel cabang atletik Epon Hendrayanto, para atlet difabel mempunyai peran yang sama dalam membangun Indonesia.

Epon yang merupakan atlet asal Provinsi Sumatra Barat itu menunjuk pada persatuan pemuda Indonesia pada kegiatan  membaca kitab suci bersama-sama, kemarin, di Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol, Padang.

Kegiatan itu menjadi unggulan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI. Hadir dalam kesempatan itu, sebagaimana siaran pers dari Kemenpora,  Kepala Bidang Kreativitas Grafika dan Kriya Kemenpora RI Arloly Aziz dan Rektor UIN Imam Bonjol Padang Eka Putra Wirman.

Acara itu dihadiri oleh para mahasiswa dan pemuda dari berbagai organisasi

Mengenai perdamaian, Arloly Aziz pun menyampaikan pesan dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.

"Bapak Imam Nahrawi berpesan, bahwa mahasiswa dan pemuda harus tetap damai," ujarnya.

Sementara itu, Epon menambahkan kegiatan yang menggambarkan realita persatuan pemuda Indonesia tersebut terlihat pada kegiatan membaca kitab suci bersama-sama. Ia mengaku kesan itu sangat jarang ia jumpai.

Terlebih, kegiatan tersebut juga melibatkan para atlet penyandang disabilitas.

"Sungguh persatuan itu ada. Semoga menjadi penenang dan penyejuk bagi kita semua. Jangan ada sekat perbedaan agama, seperti tidak ada sekat antara yang sempurna dan kami yang tidak," ujarnya.

Kemenpora Kegiatan membaca kitab suci bersama-sama di UIN Imam Bonjol, Padang, Sumatra Barat, Senin (17/9/2018)