Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Final Bulu Tangkis Asian Games, Ginting Cedera, Indonesia Tertinggal

Kompas.com - 22/08/2018, 19:35 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia untuk sementara tertinggal 0-1 dari China pada final beregu putra Asian Games 2018 di Istora Senayan, Rabu (22/8/2018). Ini terjadi karena Anthony Sinisuka Ginting cedere menjelang gim ketiga usai.

Anthony kalah dengan skor 21-14, 21-23, dan 20-21 (retired). Kalahnya Anthony ini tidak lepas dari cedera lutut yang dideritanya pada gim ketiga.

Pada partai kedua, Indonesia menurunkan ganda andalan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Mereka akan berhadapan dengan Li Junhui/Liu Yuchen.

Baca juga: Hasil Lengkap Drawing Bulu Tangkis Tunggal Putra Asian Games 2018

Bermain di hadapan pendukung Indonesia, Anthony langsung bermain menyerang dan mengontrol permainan.

Anthony langsung unggul cepat di angka 9-3. Meskipun Shi Yuqi sempat memperoleh lima poin beruntun, Anthony berhasil mengakhiri interval pertama dengan skor 11-8.

Berlanjut ke interval kedua, Anthony bermain cepat dengan mencetak enam poin hingga skor 17-9.

Permainan Anthony memaksa Shi Yuqi selalu mengangkat bola. Shi Yuqi selalu gagal menahan smes keras Anthony yang menang 21-14.

Baca juga: Hasil Lengkap Drawing Bulu Tangkis Ganda Putra Asian Games 2018

Pada gim kedua, Shi Yuqi mengubah gaya permainan dengan mengandalkan pukulan rendah. Gim kedua berlangsung ketat hingga skor 5-5.

Jumping smash Anthony benar-benar menjadi momok bagi Shi Yuqi. Anthony kembali unggul saat interval dengan skor 11-9.

Pada interval kedua, Shi Yuqi sering kali mengajak Anthony bermain reli. Laga tetap berjalan ketat hingga kedudukan imbang 16-16. Shi Yuqi berhasil mamaksa Anthony bermain ke gim ketiga setelah mengunci gim kedua dengan skor 23-21.

Berbeda dari dua gim sebelumnya, Shi Yuqi memulai gim ketiga dengan menyerang terlebih dahulu dan menguasai jalannya laga. Pebulu tangkis nomor dua dunia ini unggul hingga skor 8-5.

Meskipun selalu tertekan, Anthony untuk kali ketiga berhasil unggul saat interval dengan skor 11-10.

Selepas interval, Anthony tidak banyak melakukan kesalahan sendiri dan bertahan dengan baik. Anthony sempat unggul empat angka pada skor 15-11.

Anthony sempat mendapatkan perawatan dari tim medis saat terjatuh setelah menerima serangan Shi Yuqi. Anthony akhirnya tidak bisa melanjutkan pertandingan saat tertinggal 20-21.

Shi Yuqi pada akhirnya memenangkan partai pertama ini dalam tiga gim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com