Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asian Games 2018, Anthony Kalah dan Indonesia Tertinggal 0-1

Kompas.com - 21/08/2018, 19:36 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Tim putra Indonesia untuk sementara tertinggal 0-1 dari Jepang pada semifinal beregu putra Asian Games 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (21/8/2018). Tunggal pertama, Anthony Sinisuka Ginting, kalah dari Kento Momota.

Dalam duel berdurasi lebih dari satu jam, Anthony kalah dengan skor 14-21, 21-14, 16-21. Padahal, Anthony sudah dalam posisi bagus untuk menang pada gim ketiga ketika memimpin 15-7.

Anthony memulai langkahnya pada awal gim pertama dengan baik saat berhasil mencetak empat angka beruntun. Dia tampil menekan dan sukses membuat Kento Momota sedikit kesulitan mengejar.

Tren positif Anthony ini terus berlanjut hingga akhirnya smes tajam yang dilepaskan pemain kelahiran Cimahi ini membuatnya unggul 11-7. Selepas interval, Momota sempat mengambil alih momentum pertandingan dan dapat mempertipis selisih poin menjadi 11-12.

Seolah tak ingin permainan Momota terus berkembang, Anthony kembali tampil menekan yang membuatnya kembali menjauh. Pengamatan keliru yang dilakukan Kento Momota pada akhirnya membuat Anthony memenangkan gim pertama dengan skor 21-14.

Pada gim kedua, keadaan seakan berbalik saat Momota berhasil mencetak tiga angka secara beruntun. Meski Anthony sempat berusaha untuk mengejar, tetapi tunggal putra peringkat 4 dunia itu tetap mampu mengendalikan laga hingga akhirnya unggul 11-9 saat interval.

Pasca-jeda, Anthony sebenarnya terus mencoba untuk kembali mengejar perolehan poin milik Momota. Namun Momota yang seakan sudah menemukan sentuhannya justru mampu menjauh hingga akhirnya menutup gim kedua dengan skor 21-14.

Memasuki gim ketiga, publik Istora Senayan kembali dihibur oleh penampilan alot kedua pemain yang silih berganti memimpin perolehan poin. Sempat sengit, Anthony berhasil mencuri momentum dengan mencetak enam angka beruntun yang membuatnya unggul 10-6.

Meski Momota kembali memberi perlawanan, Anthony mampu unggul 11-8 saat memasuki interval gim ketiga. Usai berpindah sisi lapangan, Anthony kembali melanjutkan tren positif dengan langsung mencetak empat angka berturut-turut.

Namun momentum keunggulan itu hilang saat Momota berhasil mencetak 11 poin beruntun yang membuatnya berbalik unggul 19-15. Momota pun menuntaskan gim ketiga dengan skor 21-16 setelah pukula Anthony Sinisuka Ginting keluar lapangan.

Selanjutnya, Indonesia mengandalkan ganda utama Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Mereka bertemu rivalnya, Keigo Sonoda/Takeshi Kamura. (Doddy Wiratama)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com