Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UGM Gagal Pertahankan Gelar

Kompas.com - 24/07/2018, 21:19 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

JAKARTA, Kompas.com -Tim putri Universitas Gadjah Mada (UGM) harus mengubur ambisinya mempertahankan gelar LIMA Basketball: Kaskus Central Java and Special Region of Yogyakarta Conference (CJYC) 2018.  Juara bertahan ini harus mengakui keperkasaaan Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) dengan skor 43-29 pada laga semifinal di GOR Ki Bagoes Hadikoesoemo Yogjakarta, Selasa (24/7/2018).

UGM dibuat tak berkutik di paruh waktu kuarter pertama. Kekosongan angka dari tim berkostum putih itu akhirnya terpecahkan di sisa waktu kuarter ini. Namun, UNS lebih unggul dengan koleksi poinnya. Skor sementara 9-7 di akhir kuarter pertama.

Kebuntuan kembali dialami tim asuhan Alfa Hari Kusumanegara itu. UGM tercatat lebih sering menyerang dengan 23 percobaan tembakan, jika dibandingkan dengan UNS yang hanya 18 kali percobaan hingga kuarter kedua. Namun, akurasi tembakan tim asal Surakarta lebih baik dari lawannya. UGM tak mampu mengubah satu pun tembakannya menjadi poin. UNS semakin memimpin dengan skor sementara 18-7 di kuarter kedua.

Usai jeda paruh waktu, UGM agresif. Tim asal kota tuan rumah ini mencoba mengejar dengan menambah 13 poin di kuarter ketiga. Namun, UNS tak goyah. Tim berkostum biru itu juga kian menambah koleksi poinnya, sehingga masih belum mampu terkejar lawannya. Kuarter ketiga berakhir dengan skor 35-20.

Di final, Rabu (24/7/2018) besok UNS akan menghadapi putri Udinus (Universitas Dian Nuswantoro) yang dipertandingan lain sukses mengandaskan perlawanan Universitas Diponegoro (Undip) Semarang dengan skor 52-25. Di final, Rabu (24/7/2018) besok UNS akan menghadapi putri Udinus (Universitas Dian Nuswantoro) yang dipertandingan lain sukses mengandaskan perlawanan Universitas Diponegoro (Undip) Semarang dengan skor 52-25.

Kuarter keempat semakin membuktikan ketangguhan Srikandi UNS. Telah unggul di tiga kuarter sebelumnya, tim asuhan Yulius Dobby itu memastikan diri melaju ke final, usai menundukkan juara musim lalu dengan skor 43-29.

Laga ini menjadi ulangan pertemuan kedua tim di final tahun lalu, yang dimenangi oleh UGM. Kali ini, keduanya dipertemukan di semifinal. Membalas kegagalannya di musim lalu, UNS berhasil mengandaskan harapan UGM untuk mempertahankan gelar.

Di final, Rabu (24/7/2018) besok UNS akan menghadapi putri Udinus (Universitas Dian Nuswantoro) yang dipertandingan lain sukses mengandaskan perlawanan Universitas Diponegoro (Undip) Semarang dengan skor 52-25. "Alhamdulillah kami sudah melewati babak penyisihan dan menang di semifinal. Ini semua berkat kerja keras anak-anak dan semangat pantang menyerah mereka. Beberapa dari mereka tadi tidak maksimal. Pemain kami banyak yang masih cedera," kata asisten pelatih Udinus, Vicky Rekardho.

"Peluang masih 50-50. Kami bertemu UNS di babak grup, tapi tidak menjamin akan menang lagi di final. Final berbeda dengan bermain biasa. Atmosfer pasti berbeda. Mental yang akan berbicara. Target kami juara. Kami ingin ke Nationals," ungkap Vicky.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Malaysia Masters: 4 Wakil Indonesia ke 8 Besar, Pastikan 1 Tiket Semifinal

Hasil Malaysia Masters: 4 Wakil Indonesia ke 8 Besar, Pastikan 1 Tiket Semifinal

Badminton
Ricky Soebagdja Ungkap Fokus PBSI Jelang Olimpiade 2024

Ricky Soebagdja Ungkap Fokus PBSI Jelang Olimpiade 2024

Badminton
Lewandowski Tak Takut Mbappe Perkuat Madrid, Ingatkan Barcelona

Lewandowski Tak Takut Mbappe Perkuat Madrid, Ingatkan Barcelona

Liga Spanyol
Julen Lopetegui Resmi Gantikan Moyes Jadi Pelatih West Ham United

Julen Lopetegui Resmi Gantikan Moyes Jadi Pelatih West Ham United

Liga Inggris
Alasan Darwin Nunez Hindari Baca Komentar Negatif di Medsos

Alasan Darwin Nunez Hindari Baca Komentar Negatif di Medsos

Liga Inggris
Xabi Alonso Usai Gagal Bawa Leverkusen Juara Liga Europa: Menyakitkan…

Xabi Alonso Usai Gagal Bawa Leverkusen Juara Liga Europa: Menyakitkan…

Liga Indonesia
Cerita Apriyani Nyaris Saling Pukul dengan Fadia, Singgung Kepedulian

Cerita Apriyani Nyaris Saling Pukul dengan Fadia, Singgung Kepedulian

Badminton
Asean Cup 2024: Pandit Vietnam Nilai Sulit Jika Bertemu Timnas Indonesia

Asean Cup 2024: Pandit Vietnam Nilai Sulit Jika Bertemu Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Atalanta Juara Liga Europa, Gelar Pertama Gasperini, Ukir Sejarah di Usia 66 Tahun!

Atalanta Juara Liga Europa, Gelar Pertama Gasperini, Ukir Sejarah di Usia 66 Tahun!

Liga Lain
Jelang Final Championship Series Liga 1, Persib Disanksi Komdis

Jelang Final Championship Series Liga 1, Persib Disanksi Komdis

Liga Indonesia
Hansi Flick Jalin Komunikasi dengan Deco, Sinyal Calon Pengganti Xavi di Barcelona

Hansi Flick Jalin Komunikasi dengan Deco, Sinyal Calon Pengganti Xavi di Barcelona

Liga Spanyol
AC Milan Rilis Jersey Kandang Baru untuk Musim Depan

AC Milan Rilis Jersey Kandang Baru untuk Musim Depan

Liga Italia
Baru Gabung, Kesan Mendoza Langsung Bawa Persib ke Final Championship Series Liga 1

Baru Gabung, Kesan Mendoza Langsung Bawa Persib ke Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
SSB Blles Academy Bawa Gaya Brasil, Misi Khusus Luciano Leandro untuk Indonesia

SSB Blles Academy Bawa Gaya Brasil, Misi Khusus Luciano Leandro untuk Indonesia

Sports
Alasan Southgate Panggil Pemain Muda Inggris untuk Pemusatan Latihan Euro 2024

Alasan Southgate Panggil Pemain Muda Inggris untuk Pemusatan Latihan Euro 2024

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com