Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Kejar Rekor Dunia...Poco-Poco

Kompas.com - 28/06/2018, 06:56 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

JAKARTA, Kompas.com - Indonesia siap mencetak rekor dunia Guinness  senam Poco-poco pada 5 Agustus mendatang dengan diikuti 65.000 peserta. Proses penutupan training of trainer (tot) digelar di Mabes TNI, Cilangkap, kemarin.

Ajang yang menjadi program Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora ini sekaligus menjadi pemanasan jelang pembukaan Asian Games 2018 Jakarta-Palembang, 18 Agustus nanti.

Rencananya, pembuatan rekor dunia tersebut akan digelar sepanjang 17 kilometer. Mulai dari depan Istana Negara menuju Kawasan Gelora Bung Karno, hingga hampir sepanjang jalan Sudirman. "Ini adalah permintaan dan inisiasi dari Ibu Negara Iriana Jokowi (menggelar rekor dunia senam Poco-poco). FOKBI (Feserasi Olahraga Kreasi Budaya Indonesia) ditunjuk untuk melaksanakan ini," ujar penggagas senam Poco-poco di Indonesia Lily Karmel.

"Saat launching pertama, pak Menteri mencanangkan dilaksanakan 5 Agustus, sebagai pra-opening Asian Games. Supaya dunia tahu kita mempunyai acara spektakuler yang terkait dengan olahraga, yaitu Senam Poco-poco Nusantara untuk dunia," sambungnya.

Persiapan mencetak rekor ini pun tak main-main. Pihaknya telah melatih 3.000 instruktur untuk memimpin 65.000 peserta yang dibagi ke dalam 1.300 kelompok (satu kelompok 50 peserta Yang dipimpin satu instruktur). "Kriteria penilaian sangat detail sekali, sehingga kami harus fokus dan mengikuti kriteria peraturan Giunness World Record. Kriterianya salah satunya jumlah dan kualitas pesertanya."

"Kegagalan hanya boleh 10 persen. Lebih dari 10 persen dianggap gagal membuat rekor dunia Guinness. Ini adalah pemecahan rekor pertama kategori massal di Indonesia untuk rekor dunia Guinness," tutup perempuan yang juga menjabat anggota Badan Standarisasi dan Akreditasi Keolahragaan Kemenpora.

Pemecahan rekor senam Poco-poco ini akan melibatkan 27.000 pelajar SMA, 3.000 guru olahraga, 1.500 mahasiswa, 10.000 TNI, 5.000 Polri. Serta pihak Kementerian dan Lembaga, organisasi olahraga, sanggar senam, bahkan sampai ke tingkat Kecamatan dan RT/RW akan dilibatkan.

Sementara itu ditempat terpisah terkait pemecahan rekor dunia Poco-Poco, asisten deputi bidang pengelolaan Olahraga Rekreasi, Teguh Raharjo mengatakan bahwa akan memiliki nilai srategis dalam rangka terus berupaya mempromosikan Indonesia di tingkat dunia bahwa Indonesia hebat.

"Poco-poco itu sendiri merupakan mahakarya anak bangsa yang harus terus dilestarikan dan dijaga dari klaim negara lain, poco-poco juga bisa menegaskan rasa nasionalisme dan NKRI anak bangsa," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com