Kapten timnas basket kursi roda Indonesia, Donald Putra Santoso, sebenarnya mengharapkan peralatan yang dijanjikan bisa datang lebih cepat dari bulan Agustus 2018.
Donald berharap demikian karena para pemain basket difabel butuh waktu untuk beradaptasi dengan kursi roda baru mereka masing-masing.
Terkait hal lainnya, Donald juga mengeluhkan soal fasilitas yang kurang mendukung saat timnas basket kursi roda berlatih di pemusatan latihan (pelatnas) Solo, Jawa Tengah.
Ia pun bersyukur kini timnas basket kursi roda Indonesia sudah berpindah tempat latihan ke Jakarta yang memiliki banyak fasilitas menunjang.
Baca juga: Luis Milla Paham dengan Target Timnas Indonesia pada Asian Games 2018
"Kami kan baru pindah latihan dari Solo ke Jakarta sekitar seminggu setengah lalu. Perkembangannya jauh lebih baik di Jakarta karena fasilitasnya bagus," ucap Donald.
"Kalau di Solo, permukaan lapangan basketnya enggak rata, bergelombang, akhirnya banyak yang cedera, apalagi lapangannya terbuka, sering hujan. Mungkin itu hal kecil, tetapi jadi berpengaruh ke semangat berlatih," tutur dia.
Asian Para Games 2018 akan diselenggarakan seusai ajang Asian Games 2018, tepatnya pada 8-16 Oktober mendatang, di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.
Pesta olahraga difabel se-Asia tersebut akan mempertandingkan 18 cabang, di antaranya basket kursi roda, paracycling, tenis meja, bulu tangkis, dan lain-lain.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.