Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekor Nasional Lompat Jauh Akhirnya Pecah Setelah 33 Tahun Lamanya

Kompas.com - 17/06/2018, 18:30 WIB
Nugyasa Laksamana,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber PB PASI

YECHEON, KOMPAS.com - Atlet lompat jauh nasional, Safwaturahman, memecahkan rekor nasional (rekornas) yang telah bertahan selama 33 tahun setelah mencatatkan lompatan sejauh 7,98 meter pada Korea Open 2018 di Yecheon, Korea Selatan, Minggu (17/6/2018).

Pemuda asal Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) tersebut melampaui rekornas yang sebelumnya dipegang Agus Reza Irawan dengan lompatan sejauh 7,85 meter pada Kejuaraan Asia 1985 di Jakarta.

Berdasarkan informasi dari Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI), pada saat perlombaan, Safwaturahman mengungguli atlet Korea Selatan (dengan lompatan 7,75 meter), serta Sri Lanka (7,73 meter).

Keberhasilan Safwaturahman melengkapi keberhasilan sejumlah atlet Indonesia lainnya yang juga meraih medali di berbagai nomor perlombaan.

Medali tolak peluru dan estafet

Selain Safwaturahman, Indonesia juga meraih medali perunggu dari nomor tolak peluru putri. Juara SEA Games 2017 Eki Febri Ekawati berhasil menempati posisi ketiga dengan tolakan sejauh 15,16 meter.

Sebelumnya, tim estafet Indonesia juga berhasil meraih medali emas nomor estafet 4 x 100 meter putra pada kejuaraan yang sama.

Tim yang berisikan Yaspi Boby, Fadlin, Eko Rimbawan, dan Bayu Kertanegara itu unggul atas tim Korea Selatan dan Hongkong.

Anak-anak asuhan pelatih Eni Sumartoyo tersebut berhasil mencatatkan waktu terbaik 39,76 detik.

Sementara itu, dua tim estafet Korea Selatan yang bermaterikan atlet-atlet muda hanya mencatatkan waktu terbaik 40,61 detik dan 41,06 detik.

"Seharusnya, tim Hongkong menempati peringkat kedua, tetapi mereka didiskualfikasi karena melanggar aturan," ujar Eni yang ikut mendampingi atletnya di Korea Selatan.

Tim estafet putra Indonesia meraih medali emas pada ajang Korea Open 2018 di Yecheon, Korea Selatan.PB PASI Tim estafet putra Indonesia meraih medali emas pada ajang Korea Open 2018 di Yecheon, Korea Selatan.

Menurut Eni, tim estafet Indonesia menggunakan formasi yang berbeda dari test event Asian Games 2018 dan training camp di Amerika Serikat.

Tanpa Lalu Muhammad Zohri yang harus memperkuat tim junior pada Kejuaraan Asia 2018 di Gifu, Jepang, tim estafet Indonesia kembali diperkuat sprinter Yaspi Boby.

"Dengan waktu persiapan 1 bulan, saya rasa hasil yang dicapai cukup baik," kata Eni.

Korea Open 2018 berlangsung selama dua hari (16-17 Juni) dan diikuti atlet dari 7 negara Asia yakni Hongkong, Vietnam, Filipina, India, Singapura, Indonesia, serta tuan rumah Korea Selatan.

Indonesia tercatat mengirimkan 9 atlet yang dipersiapkan untuk Asian Games 2018 nanti. Mereka adalah tim estafet putra yang terdiri atas Yaspi Boby, Fadlin, Eko Rimbawan, dan Bayu Kertanegara.

Selain itu ada pula Safwaturahman (lompat jauh), Suwandi Wijaya (lompat jauh), Emilia Nova (100 m Gawang) dan Eki Febri Ekawati (tolak peluru).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Spalletti: Italia Unggul Berkat Tim, Bukan Karena Satu Pemain

Spalletti: Italia Unggul Berkat Tim, Bukan Karena Satu Pemain

Internasional
Timnas Italia Cetak Sejarah, Jorginho dan Chiesa Senang Lewati Kejutan

Timnas Italia Cetak Sejarah, Jorginho dan Chiesa Senang Lewati Kejutan

Internasional
Messi Terpesona Talenta Inter: Masa Kini dan Masa Depan Argentina

Messi Terpesona Talenta Inter: Masa Kini dan Masa Depan Argentina

Internasional
Klasemen Grup B Piala Eropa 2024 Setelah Spanyol dan Italia Menang

Klasemen Grup B Piala Eropa 2024 Setelah Spanyol dan Italia Menang

Internasional
Hasil Italia Vs Albania: Gol Tercepat Euro, Barella Lewati Totti, Tripoin Azzurri

Hasil Italia Vs Albania: Gol Tercepat Euro, Barella Lewati Totti, Tripoin Azzurri

Internasional
Alvaro Morata Masuk Jajaran Elite Pencetak Gol Piala Eropa, Siap untuk Italia

Alvaro Morata Masuk Jajaran Elite Pencetak Gol Piala Eropa, Siap untuk Italia

Internasional
Serba-serbi Catatan Bersejarah Lamine Yamal di Piala Eropa

Serba-serbi Catatan Bersejarah Lamine Yamal di Piala Eropa

Liga Spanyol
Spanyol Vs Kroasia, Kabar Terkini Cedera Alvaro Morata dan Rodri

Spanyol Vs Kroasia, Kabar Terkini Cedera Alvaro Morata dan Rodri

Internasional
Italia Vs Albania: Azzurri Jebol dalam 23 Detik, Gol Tercepat Euro Lahir

Italia Vs Albania: Azzurri Jebol dalam 23 Detik, Gol Tercepat Euro Lahir

Internasional
Hasil Spanyol Vs Kroasia: Sejarah Lamine Yamal, La Roja Menang 3-0

Hasil Spanyol Vs Kroasia: Sejarah Lamine Yamal, La Roja Menang 3-0

Internasional
Link Live Streaming Italia Vs Albania, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Italia Vs Albania, Kickoff 02.00 WIB

Internasional
Proliga 2024: Jakarta Pertamina Enduro Jaga Asa ke Final Four, Tuah Malang

Proliga 2024: Jakarta Pertamina Enduro Jaga Asa ke Final Four, Tuah Malang

Sports
Stefano Beltrame Bicara Euro 2024: Inggris-Perancis Favorit, Italia Tetap Italia...

Stefano Beltrame Bicara Euro 2024: Inggris-Perancis Favorit, Italia Tetap Italia...

Internasional
Ahsan/Hendra ke Final Australian Open 2024, Curi Perhatian Media China

Ahsan/Hendra ke Final Australian Open 2024, Curi Perhatian Media China

Badminton
Justin Hubner Sebut Bela Indonesia Jadi Keputusan Terbaik dalam Karier

Justin Hubner Sebut Bela Indonesia Jadi Keputusan Terbaik dalam Karier

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com