Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Hal yang Harus Diwaspadai Rossi jika Ingin Menang di MotoGP Italia

Kompas.com - 03/06/2018, 11:08 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi akan memulai balapan MotoGP Italia dari posisi pertam seusai menjadi yang tercepat pada babak kualifikasi, Sabtu (2/6/2018).

Ini adalah pole position pertama Rossi dalam dua tahun terakhir. Atas hal ini Rossi punya kesempatan besar untuk menjadi juara di sirkuit Mugello pada saat balapan, Minggu (3/6/2018).

Namun, keinginan Valentino Rossi untuk bisa menang di kandang sendiri akan sulit tercapai jika tidak berhati-hati. Dikutip dari Bolasport.com, berikut adalah empat hal yang bisa menghalangi Valentino Rossi menjadi juara MotoGP Italia nanti. (Arief Kurniawan)

Baca juga: Kata Bos Ducati perihal Kemungkinan Casey Stoner Gantikan Jorge Lorenzo

1. Kecepatan Marc Marquez

Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez adalah musuh utama Rossi entah di dalam maupun di luar lintasan saat ini. Pada sesi kualifikasi, data menunjukkan Marquez sangat kuat pada dua sektor pertama karena bisa unggul 0,3 detik per lap dibanding Rossi.

Dua sektor pertama itu adalah area dimana power motor memiliki peran penting. Terkait hal ini, motor Honda memiliki power lebih baik dari Yamaha.

Kemudian yang perlu diwaspadai dari Marquez adalah lap time ideal yang hanya kalah 0.057 detik dibanding lap time ideal Rossi. Rossi mencatatkan waktu putaran tercepat 1:46.200 detik sedangkan Marquez 1:46.257 detik.

Sebenarnya Marquez bisa saja lebih cepat andai tidak berbuat kesalahan pada sektor 3 dan 4 sehingga membuatnya nyaris terjatuh. Atas pertimbangan ini, Rossi harus membuka jarak besar terhadap Marquez pada dua sektor terakhir, yang merupakan sektor keunggulan Yamaha.

2. Persaingan dengan rekan satu tim, Maverick Vinales

Maverick Vinales yang memiliki motor seperti Valentino Rossi saat ini seddang dalam performa bagus. Rossi harus mewaspadai Vinales karena pada saat kualifikasi pebalap asal Spanyol itu unggul atas Rossi dari sisi kecepatan maksimal.

Entah bagaimana caranya, Vinales mampu menjadi pebalap Yamaha terbaik di Mugello dengan top speed 344.6 km/jam. Rossi sendiri hanya mampu berada pada 343.8 km/jam.

Vinales yang saat ini berada di posisi kedua klasemen MotoGP juga ingin meraih kemenangan untuk memangkas jarak dengan Marquez di pemuncak klasemen.

3. Ancaman trio Ducati

Jika melihat posisi start, Jorge Lorenzo (Ducati) mungkin akan menjadi pesaing utama Rossi. Namun, secara umum pasukan Ducati justru bisa menghancurkan impian Rossi untuk menang di Mugello. Lorenzo, Andrea Dovizioso dan Danilo Petruci (tim satelit Ducati) sangat kuat di dua sektor pertama.

Selain karena power motor yang baik, Ducati juga memiliki top speed luar biasa. Tidak hanya itu, baik Lorenzo, Dovi, maupun Petrucci sama-sama piawai dalam menghemat ban.

Aksi itu bisa sangat menentukan bila melihat durasi lomba yang panjang. Hal ini dibuktikan oleh Dovizioso yang berhasil menang di Mugello tahun lalu.

4. Sejarah buruk Valentino Rossi

Valentino Rossi selalu gagal menang ketika dua kali meraih pole position terakhir kalinya. Pada saat MotoGP Jepang 2016, Rossi terjatuh, sementara di Mugello 2016 dia mengalami kerusakan mesin.

Bila Yamaha mampu memberinya mesin yang kompetitif, paling tidak kali ini Rossi berpeluang bagus. Rossi harus bertahan hingga beberapa putaran terakhir untuk bisa mencuri kemenangan menjelang garis finis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Liverpool Perkenalkan Arne Slot sebagai Pelatih, Bukan Manajer

Alasan Liverpool Perkenalkan Arne Slot sebagai Pelatih, Bukan Manajer

Liga Inggris
Daftar Skuad Argentina untuk Copa America 2024: Messi Ada, Tanpa Dybala

Daftar Skuad Argentina untuk Copa America 2024: Messi Ada, Tanpa Dybala

Internasional
Jadwal Malaysia Masters 2024, 3 Wakil Indonesia Beraksi pada Hari Pertama

Jadwal Malaysia Masters 2024, 3 Wakil Indonesia Beraksi pada Hari Pertama

Badminton
Jay Idzes 'Solid dan Konkret', Venezia Libas Palermo, Jaga Asa ke Serie A

Jay Idzes "Solid dan Konkret", Venezia Libas Palermo, Jaga Asa ke Serie A

Liga Italia
Hasil Bologna Vs Juventus 3-3: Drama 6 Gol, Nyonya Bangkit dalam 8 Menit

Hasil Bologna Vs Juventus 3-3: Drama 6 Gol, Nyonya Bangkit dalam 8 Menit

Liga Italia
Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot Pelatih Baru Gantikan Klopp

Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot Pelatih Baru Gantikan Klopp

Liga Inggris
David da Silva Hampir Pasti Top Skor Liga 1, Fokusnya di Persib Kini...

David da Silva Hampir Pasti Top Skor Liga 1, Fokusnya di Persib Kini...

Liga Indonesia
Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia
16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

Sports
Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Liga Indonesia
Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Sports
4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Liga Inggris
Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com