Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asian Games 2018, di Balik Dukungan untuk Raihan Prestasi Indonesia

Kompas.com - 24/05/2018, 18:42 WIB
Josephus Primus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Catatan termutakhir raihan Indonesia untuk total medali emas, perak, dan perunggu pada Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan adalah 20. Rinciannya, 4 emas, 5 perak, dan 11 perunggu.

Raihan ini menempatkan Indonesia di peringkat 17 dari 45 peserta perhelatan olahraga multicabang terbesar di Asia itu.

"Untuk sekarang, Indonesia bisa sih di urutan 10," kata Ketua Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (Inasgoc) Erick Thohir dengan nada optimistis pada Senin (22/5/2018).

Seperti diketahui, Indonesia bakal menjadi penyelenggara Asian Games 2018 mulai 18 Agustus 2018 sampai dengan 2 September 2018. Dua kota yang menjadi tuan rumah kegiatan ini adalah Jakarta dan Palembang.

Pada bagian berikutnya, seturut catatan Kompas.com, sudah lumayan banyak dukungan berbentuk sponsor bagi perhelatan Asian Games yang ke XVIII ini. Salah satunya adalah Indofood.

"Kami mendukung prestasi Indonesia," kata  kata Direktur PT Indofood Sukses Makmur Tbk Franciscus Welirang saat memperkenalkan tiga produk Indofood yakni Indomie, Pop Mie, dan Indomilk sebagai bagian dari sponsor-sponsor resmi Asian Games 2018 di Jakarta pada Kamis (26/4/2018). (Ini Dua Pesan Penting untuk Masyarakat Indonesia saat Perhelatan Asian Games)

Berpose dari kiri ke kanan Direktur PT Indofood Sukses Makmur Tbk Franciscus Welirang, Direktur PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk Taufik Wiraatmadja,  General Manager Marketing Divisi Mie Instan Julia Atman, General Manager Marketing Indomilk Divisi Dairy Vanda Ratana, dan Vice Director of Revenue INASGOC Cahyadi Wanda saat peluncuran program Satukan Tekad dan Semangat Indonesia Dukung Asian Games 2018 pada Kamis (25/4/2018) di Jakarta.


Kompas.com/Josephus Primus Berpose dari kiri ke kanan Direktur PT Indofood Sukses Makmur Tbk Franciscus Welirang, Direktur PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk Taufik Wiraatmadja, General Manager Marketing Divisi Mie Instan Julia Atman, General Manager Marketing Indomilk Divisi Dairy Vanda Ratana, dan Vice Director of Revenue INASGOC Cahyadi Wanda saat peluncuran program Satukan Tekad dan Semangat Indonesia Dukung Asian Games 2018 pada Kamis (25/4/2018) di Jakarta.

Paling banyak dipilih
Bus Transjakarta tampilan luar Asian Games ke-18 di Jakarta-Palembang yang dimulai pada 18 Agustus 2018. APP Sinar Mas berpartisipasi aktif pada perhelatan olahraga terbesar di Asia ini.  Kompas.com/Josephus Primus Bus Transjakarta tampilan luar Asian Games ke-18 di Jakarta-Palembang yang dimulai pada 18 Agustus 2018. APP Sinar Mas berpartisipasi aktif pada perhelatan olahraga terbesar di Asia ini.

Indomie yang menjadi pengusung Indonesia pada Asian Games sudah barang tentu tak asing lagi di mata penduduk Indonesia.

Sebagaimana riset Brand Footprint 2018 yang dirilis Kantar Worldpanel, Kamis (24/5/2018), Indomie menjadi merek produk konsumsi habis dipakai (FMCG) yang paling banyak dipilih rumah tangga Indonesia 6 tahun berturut-turut.

Riset ini mencakup 7.400 rumah tangga yang mempresentasikan 28 juta atau 85 persen dari total rumah tangga di area urban Indonesia.

Tak cuma itu, papar New Business Development Director Kantar Worldpanel Fanny Murhayati, merek Indomie sama sohornya di Nigeria. Di negara ini, Indomie mengukuhkan diri sebagai merek makanan mie instan nomor satu.

Riset itu juga menunjukkan bahwa Indomie, di Indonesia adalah produk yang menempati posisi pertama dengan frekuensi dipilih 44 kali. Itu berarti, Indomie dua kali dibeli oleh rumah tangga Indonesia dalam seminggu.

Sementara itu, untuk urusan global, posisi Indofood ada di urutan delapan. "Ini sebuah prestasi bagi merek asli Indonesia," kata Fanny.

Di ajang olahraga, dalam hal ini sepak bola, Indofood ada pada 5 jersey klub anggota Liga 1, kasta tertinggi sepak bola profesional Indonesia.

Klub-klub dengan sponsor produk Indofood dalam hal ini Indomie antara lain Persib Bandung, Arema FC, Bali United, PSIS Semarang, dan PSMS Medan.

Dari Liga 2, ada PSS Sleman yang jerseynya juga terpampang produk Indofood.

Selanjutnya, imbuh Fanny, rahasia perusahaan besar, seperti juga Indofood untuk tetap dikenal sekaligus menambah jumlah pembeli baru hingga tak kurang dari 3 persen adalah dengan melakukan diversifikasi produk di banyak kategori.

"Ketersediaan produk untuk mudah dijangkau konsumen juga dilakukan," lanjut Fanny.

Hal-hal di atas yang menurut pandangan Fanny secara pribadi juga menjadi alasan mengapa Indofood ikut aktif dalam menjadi sponsor Asian Games 2018.

"Menurut saya, mengapa ikut menjadi sponsor Asian Games karena merek itu (Indofood) bisa increase awareness (meningkatkan pemahaman) banyak orang," kata Fanny.

"Kalau awareness orang tinggi, otomotis orang akan mencoba produk tersebut," tambah Fanny.

Catatan mengenai tingkat pemahaman di atas, kemudian, bisa dicocokkan dengan isyarat Franciscus Welirang menjawab pertanyaan media bahwa pihaknya punya hasrat untuk lebih memperkenalkan Indomie pada 45 negara peserta Asian Games 2018.

Menurut riset Brand Footprint 2018 yang dirilis Kantar Worldpanel, Kamis (24/5/2018), Indomie menjadi merek produk konsumsi habis dipakai (FMCG) yang paling banyak dipilih rumah tangga Indonesia 6 tahun berturut-turut.Kompas.com/Josephus Primus Menurut riset Brand Footprint 2018 yang dirilis Kantar Worldpanel, Kamis (24/5/2018), Indomie menjadi merek produk konsumsi habis dipakai (FMCG) yang paling banyak dipilih rumah tangga Indonesia 6 tahun berturut-turut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com