Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sean Gelael dan Pertamina Prema Ingin Jaga Tren Positif Saat di Monako

Kompas.com - 14/05/2018, 16:56 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

KOMPAS.com - Tim Pertamina Prema Theodore Racing bertekad untuk terus menjaga tren raihan poin pada balapan Formula 2 seri keempat yang berlangsung di Sirkuit Monako pada 25-26 Mei mendatang.

Dari tiga seri yang sudah dijalani, tim yang mengandalkan dua pebalap, Sean Gelael dan Nyck De Vries, ini selalu meraih poin, baik pada balapan Feature maupun Sprint.

Pada balapan di Sirkuit Catalunya, Barcelona, akhir pekan lalu, tim Pertamina Prema Theodore Racing menuntaskan akhir pekan dengan hasil positif dari Sean Gelael pada Race 2.

Pebalap berusia 21 tahun ini start dari P15 dan finis di P6, setelah pada Race 1 "dihantam" keluar lintasan oleh pebalap lain.

Baca juga: Sean Gelael Raih 4 Poin pada Sprint Race F2 GP Spanyol 2018

"Tak ada kata menyerah, itu adalah tekad selama pekan balapan ini. Sadar kemarin bisa ada di posisi delapan, tetapi kemudian ditabrak, kami memperlihatkan kecepatan mobil kami sesungguhnya," ujar Sean seperti dalam rilis yang diterima Kompas.com.

"Saya berusaha keras agar bisa finis di posisi kelima, tetapi sepertinya terlalu susah dijangkau. Kalau disuruh ambil situasi start dari P15 dan finis di P6 setiap hari, saya akan ambil. Saya senang dan berharap tetap kencang di Monako nanti," ujar Sean.

Hasil kurang maksimal dialami rekan Sean, Nyck de Vries. Pebalap asal Belanda ini melewati hari yang berat ketika dia keluar trek di awal balapan saat berupaya menyusul lawan dari posisi startnya, ketujuh.

Akan tetapi, De Vries masih mengamankan posisi empat besar di klasemen sementara pebalap setelah menjadi runner-up pada balapan Feature sehari sebelumnya.

Sumbangan poin dari De Vries dan Sean juga mempertahankan posisi tim Pertamina Prema Theodore Racing di posisi empat klasemen tim.

Namun, De Vries juga tak bisa menutup kekecewaannya dari hasil balapan Sprint.

"Balapan yang singkat buat saya. Start saya bagus di trek yang masih agak basah. Saya sangat yakin karena mobil kami punya grip bagus, jadi saya menyerang sejak awal," kata De Vries.

"Sayangnya, saya terlalu bernafsu saat berusaha menyusul (Artem) Markelov di tikungan 4 dan trek sendiri terasa masih agak basah. Saya keluar trek dan dari situ segalanya jadi susah," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

SBY Ramaikan Laga Red Sparks Vs Indonesia All Star 

SBY Ramaikan Laga Red Sparks Vs Indonesia All Star 

Sports
Jelang Yordania Vs Indonesia, Skuad Garuda Muda Analisis Laga Lawan

Jelang Yordania Vs Indonesia, Skuad Garuda Muda Analisis Laga Lawan

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1, Alasan Bojan Hodak Bahagia

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1, Alasan Bojan Hodak Bahagia

Liga Indonesia
Demam Megawati, Fan Habiskan Rp 13 Juta demi Nonton Red Sparks

Demam Megawati, Fan Habiskan Rp 13 Juta demi Nonton Red Sparks

Sports
Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Liga Indonesia
Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Liga Indonesia
Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Liga Spanyol
Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com