KOMPAS.com - Dalam tiga seri awal MotoGP 2018, pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, hanya berhasil meraih satu podium saat menjadi juara ketiga di GP Qatar.
Terakhir, Rossi harus puas finis di bawah Marc Marquez, Maverick Vinales, dan Andrea Iannone saat balapan MotoGP Amerika di Circuit of the Americas, Austin, AS, Senin (23/4/2018) dini hari WIB.
Atas hasil ini, Rossi ingin meraih hasil maksimal saat MotoGP memasuki seri Eropa.
"Ketika kami tiba di Eropa, saya banyak menderita. Namun, tahun ini kami berharap untuk menjadi kuat di sana. Tahun ini saya lebih bersenang-senang dengan motor," kata Rossi dikutip Bolasport.com dari Tuttomotoriweb.
Seri di Eropa memang menjadi mimpi buruk bagi Rossi musim lalu. Dia hanya meraih dua podium (menang di Belanda) dari 10 seri yang berlangsung.
Baca juga: Valentino Rossi Bakal Kecewa Usai Permintaannya kepada Yamaha Tak Dikabulkan
Seri keempat MotoGP musim ini akan berlangsung di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada tanggal 6 Mei 2018 mendatang.
Terkait dengan awal musim yang kurang bersahabat musim ini, Rossi merasa tidak percaya karena musim lalu dia berhasil meraih tiga podium di sirkuit yang sama, yakni Qatar, Argentina, dan Amerika.
Pebalap Italia itu juga mengakui bahwa motor Maverick Vinales lebih cepat ketimbang tunggangannya musim ini.
"Saya harus melihat lagi karena kami memiliki motor yang berbeda. Itu (motor Vinales) lebih cepat," ujar pebalap berusia 39 tahun ini.
Tim Movistar Yamaha sendiri memang mengalami peningkatan performa sejak seri Qatar, padahal saat tes pramusim pabrikan Iwata itu sempat kesulitan. (Samsul Ngarifin)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.