Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Sang Juara MotoGP Argentina "Tertutup" Insiden Rossi-Marquez...

Kompas.com - 10/04/2018, 09:56 WIB
Nugyasa Laksamana,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com — Pebalap LCR Honda, Cal Crutchlow, merasa kurang dihargai oleh para awak media yang lebih fokus terhadap pemberitaan konflik Valentino Rossi dan Marc Marquez ketimbang memberitakan kemenangannya pada MotoGP Argentina 2018.

Pada balapan di Autodromo Termas de Rio Hondo, Minggu (8/4/2018) waktu setempat, Cal Crutchlow keluar sebagai juara dengan mengungguli Johann Zarco (Monster Yamaha Tech3) dan Alex Rins (Suzuki Ecstar).

Namun, mayoritas pemberitaan media massa kurang menyorot kemenangan Crutchlow dan cenderung lebih fokus terhadap konfrontasi Rossi dan Marquez pada balapan itu.

Crutchlow pun mengungkapkan sindirannya kepada para awak media pada sesi konferensi pers seusai balapan bersama Zarco dan Rins.

Baca juga: Jadi Trouble Maker pada Balapan MotoGP Argentina 2018, Marc Marquez Dicaci Maki Netizen

"Pertama-tama, di mana semua media? Sepertinya kurang ada rasa hormat atas penampilan yang kami lakukan. Mereka lebih mencari (Rossi-Marquez) untuk dijadikan berita utama," kata Crutchlow.

"Berita utamanya ada di sini. Ada tiga orang di podium yang mempertaruhkan sepenuh hati kami untuk tim, dan kami tampil menekan. Sungguh ini tak menghormati kami," tutur dia.

Insiden yang melibatkan Valentino Rossi dan Marc Marquez terjadi ketika balapan MotoGP Argentina sudah memasuki putaran ke-20.

Saat itu, Marquez yang berada di posisi ketujuh hendak menyalip Rossi dari sisi dalam lintasan.

Namun, yang terjadi, keduanya bersenggolan dan Rossi akhirnya terjatuh.

Akibat aksi cerobohnya tersebut, Marquez dikenai penalti waktu 30 detik.

Baca juga: Minta Maaf di Depan Kamera, Marc Marquez Lakukan Kesalahan Besar untuk Luluhkan Valentino Rossi

Valentino Rossi memang masih bisa melanjutkan balapan, tetapi posisinya sudah merosot jauh ke urutan ke-19.

Sementara itu, Marc Marquez finis di posisi kelima.

Kendati demikian, penalti yang diterima membuat dia dinyatakan finis di peringkat ke-18.

"Pada akhirnya, semua awak media tidak datang ke sini. Mereka juga tak perlu datang ke seluruh sesi media saya untuk sisa tahun ini," ucap Cal Crutchlow.

Para pebalap MotoGP akan kembali beraksi pada GP Americas di Austin, Texas, 20-22 April mendatang. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com