Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Soal LGBT, Nama Lapangan Diminta Diubah

Kompas.com - 15/01/2018, 10:25 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

MELBOURNE, KOMPAS.com — Legenda tenis dunia, Billie Jean King, meminta nama lapangan tenis Margaret Court di stadion di Melbourne Park diubah karena ada perbedaan pandangan soal pernikahan sejenis.

King memberi komentar atas pernyataan legenda tenis lainnya, Martina Navratilova, yang juga bereaksi keras terhadap pernyataan Margaet Court. Navratilova yang begitu dominan pada dekade 1970-1980-an menyebut tidak ingin bermain di lapangan tersebut apabila ia masih aktif bermain.

Mantan petenis Australia, Margaret Court, yang kini berusia 75 tahun dan menjadi pendeta menyatakan menentang pernikahan sejenis yang telah disahkan melalui plebisit di Australia.

Court juga melontarkan pernyataan kontroversial tahun lalu. Dalam sebuah wawancara radio, ia menyebut, anak yang dilahirkan transgender adalah hasil kerja iblis dan menyebut bahwa dunia tenis dipenuhi banyak atlet lesbian.

"Saya kira tidak pantas jika namanya masih digunakan (buat stadion)," kata King, petenis dekade 1960-70-an yang telah berusia 74 tahun di Melbourne Park, Jumat pekan lalu. "Bagi saya tidak masalah, sampai ia bicara tentang banyak hal yang menyakitkan hati dan jiwa kami."

Baik King maupun Navratilova merupakan aktivis persamaan hak kaum transgender. Ia menyebut, dirinya merupakan salah satu yang mengusulkan penggunaan nama Margaret Court untuk lapangan di stadion di Melbourne Park pada 2000 dan bersanding dengan petenis putra legendaris Australia, Rod Laver.

Margaret Court merupakan salah satu legenda tenis Australia. Dilahirkan di Albury, Australia, 16 Juli 1942, Court juga pernah menempati peringkat satu dunia. Sampai saat ini, Court masih merupakan petenis putri dengan gelar juara turnamen grand slam terbanyak, yaitu 24 gelar.  Rekornya ini masih di atas Serena Williams yang telah meraih 23 gelar juara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com