LONDON, Kompas.com - Manajer klub Liga Premier, Arsene Wenger mengaku dirinya mendapat undangan dari mantan pemain sepakbola George Weah yang akan dilantik menjadi presiden baru Liberia.
Wenger berjasa saat merekrut Weah untuk bergabung dengan klub Liga Perancis, Monaco pada 1988 lalu. Weah yang telah gantung sepatu terpilih sebagai Presiden Liberia dan akan dilantik pada 22 Januari mendatang.
Weah terpilih melalui pemilihan Presiden pakan lalu. Pemilihan presiden ini dianggap sebagai langkah pertama peralihan kekuasaan secara demokratis di Liberia dalam 70 tahun terakhir.
Namun Wenger mengaku dirinya masih disbukkan dengan pekrjaannya menangani klub dan tak akan memenuhi undagan tersebut.
"Weah adalah tipikal pemain dengan mental yang kuat. Ia menjalani semuanya dengan misi yang kuat," kata Wenger tentang pemain yang pernah menjadi pemian terbaik dunia pilihan FIFA pada 1995.
Wenger menyebut ia pernah melihat Weah menangis saat mendengar adanya perang saudara di Liberia. "Saya ingin memberi selamat kepada satu mantan pemain saya yang telah menjadi Presiden Liberia, George Weah. Jarang sekali menjumpai pemain yang kemudian menjadi presiden sebuah negara. Selamat buat Georgie, tetaplah menjaga semangat untuk terus belajar dan menang."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.