Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atlet Penyandang Disabilitas, Oase bagi Prestasi Olahraga Nasional...

Kompas.com - 12/12/2017, 18:22 WIB
Mikhael Gewati

Penulis

KOMPAS.com — Indonesia adalah bangsa yang besar, tetapi minim prestasi dalam bidang olahraga. Tak percaya? Coba tengok pencapaian negeri ini dalam multievent olahraga kelas dunia.

Olimpiade musim panas misalnya. Selama mengikuti pesta olahraga antarnegara di dunia tersebut, Indonesia belum pernah menghuni posisi 20 besar.

Untuk level Asia, pencapaian Indonesia juga tidak terlalu istimewa. Usai pesta olahraga negara-negara se-Asia (Asian Games) di Jakarta tahun 1962, republik ini tak pernah lagi masuk dalam lima besar tabel perolehan medali.

Terakhir pada Asian Games di Incheon, Korea Selatan, tahun 2014, Indonesia hanya menduduki ranking ke-17 klasemen perolehan medali. Total negeri ini mengumpulkan 20 medali yang terdiri dari 4 emas, 5 perak, dan 11 perunggu.

Penurunan prestasi juga terjadi pada ajang olahraga antarnegara di Asia Tenggara (SEA Games). Terkini pada SEA Games, Kuala Lumpur, Malaysia, tahun 2017.

Pada event dua tahunan itu, kontingen Indonesia hanya berada di peringkat ke-5. Hasil itu pun menjadi catatan terburuk republik ini selama mengikuti SEA Games.

Capaian-capaian di atas pun kembali memancing pertanyaan, apa untungnya republik ini masuk dalam jajaran empat besar negara berpopulasi terbesar di dunia?

Padahal, seharusnya dengan modal itu, Indonesia mampu melahirkan banyak atlet kelas dunia dan membawa negeri ini bergelimang prestasi pada gelaran multievent internasional. Namun,  kenyataannya tidak.

Nah, di tengah-tengah kemarau prestasi olahraga itu, atlet-atlet penyandang disabilitas nasional malah bisa mengharumkan nama Indonesia.

Mereka berhasil membawa Indonesia menjadi juara umum di ASEAN Para Games (APG) Kuala Lumpur, Malaysia, 2017. Pencapaian mereka itu pun menjadi oase prestasi olahraga nasional.

APG merupakan ajang multievent olahraga antarnegara se-Asia Tenggara khusus untuk atlet penyandang disabilitas.

Namun, jangan salah, perjuangan atlet-atlet penyandang disabilitas atau paralimpik untuk bisa berprestasi tidaklah mudah. Butuh kerja keras dan dukungan dari semua pihak agar dapat mewujudkannya.

Bagi Anda yang penasaran dengan perjuangan mereka, simak penjelasannya secara lengkap dan detail pada Visual Interaktif Premium (VIP) “Oase Prestasi Olahraga Nasional” di kanal Visual Interaktif Kompas (VIK) Kompas.com.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com